Nantes - Laga antara Nantes kontra Paris Saint-Germain (PSG) di Stade de la Beaujoire - Louis Fonteneau, Minggu (14/1/2018), memunculkan cerita menarik. Ada sebuah insiden aneh antara wasit Tony Chapron dengan pemain Nantes, Diego Carlos.
Sang pengadil lapangan membuat keputusan mengejutkan dengan mengusir pemain Nantes, Diego Carlos. Alasannya, Diego Carlos dianggap sengaja menjatuhkan Chapron.
Baca Juga
Kurnia Meiga Berpendapat Timnas Indonesia Tak Butuh Naturalisasi Emil Audero Mulyadi, Ini Alasannya
Pengamat: Keberhasilan Timnas Indonesia Mengalahkan Filipina di Piala AFF 2024 Bergantung pada Lini Tengah
Mauro Zijlstra, Penyerang Berdarah Bandung Ini Dikabarkan Akan Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia
Kejadian itu bermula saat PSG melancarkan serangan ke pertahanan Nantes. Chapron dan juga Diego Carlos berlari kencang ke arah bola.
Advertisement
Namun dalam tayangan ulang, Chapron tiba-tiba memotong jalur Diego Carlos. Diego Carlos tidak bisa mengerem langkahnya dan menabrak Chapron hingga terjatuh.
Uniknya, Chapron bereaksi saat terjatuh dengan menendang kaki Diego Carlos. Melihat kelakuan Chapron, Diego Carlos berdebat dan berujung menerima kartu merah.
Insiden tersebut membuat petinggi Nantes, Waldemar Kita, angkat bicara. Menurut Kita, tindakan Chapron sungguh memalukan.
"Ini adalah lelucon. Saya menerima 20 pesan elektronik dari seluruh dunia yang mengatakan wasit itu memalukan," kata Kita kepada French TV.
"Jika berbicara terlalu banyak, saya akan dipanggil Komisi Disiplin Ligue 1. Kami tidak mempunyai hak mengatakan apa pun. Namun, saya rasa Diego Carlos tidak sengaja membuat wasit terjatuh," lanjut Kita.
Dalam laga tersebut, Nantes menyerah 0-1 dari PSG di depan pendukungnya sendiri. Gol kemenangan PSG dicetak Angel di Maria pada menit ke-12.
Sumber: BBC