Piala Presiden 2018: Madura United Siap Tempur

Liputan6.com, Surabaya - Minimnya persiapan Madura United di Piala Presiden 2018 tak membuat gentar tim berjuluk sapi kerap ini. Tim asuhan Gomes de Oliveira menyatakan siap tempur di ajang pramusim ini.

Hingga saat ini, tim kebanggaan masyarakat Pulau Garam itu memang baru menggelar dua kali latihan saja, usai libur panjang tim.

Latihan pertama usai libur panjang mereka digelar di Gelora Bung Tomo, Selasa (16/1/2017). Ini dilakukan untuk adaptasi lapangan jelang dimulainya laga Grup C Piala Presiden 2018, yang memang digelar di stadion tersebut.

Latihan kedua, akan digelar pada hari ini (17/1/2018), rencananya menggunakan Stadion legendaris, Gelora 10 Nopember (G10N) Surabaya.

Latihan dibawah arahan langsung pelatih kepala Gomes de Oliveira itu diikuti 23 pemain termasuk pemain naturalisasi yang baru di kontrak, Rafael Maitimo. "Perkembangan tim dari latihan tadi sudah bagus," kata Gomes.

https://www.vidio.com/watch/1242351-presiden-jokowi-hadiri-pembukaan-piala-presiden-2018

Jelang Piala Presiden 2018, Gomes juga menyebut, tidak ada kendala antara pemain lama dan rekrutan baru. Secara performa dan Komunikasi sudah bagus berjalan dengan baik, meski perlu pemolesan sedikit lagi.

"Pemain-pemain Madura United pemain yang profesional dan banyak pengalaman, tidak ada masalah dengan komunikasi maupun performa," ujar Gomes.

Pelatih berpaspor Brasil itu mengatakan pemain-pemain Madura United memiliki pengalaman yang banyak. Jadi tidak terlalu sulit untuk mengembangkannya, apalagi sudah menjalani pra-musim Suramadu Cup, belum lama ini.

Selain itu, Madura United cukup sedikit dipoles agar terlihat semakin kuat secara keseluruhan.

"Secara keseluruhan sudah ada peningkatan, hanya perlu pemolesan sedikit lagi. Intinya kita sudah siap di turnamen ini," ujar pelatih 54 tahun ini.

Meski begitu, Gomes melihat, persaingan di Grup C akan berlangsung dengan ketat. Dirinya tidak akan menganggap remeh tim lainnya meski Madura United tim yang besar dengan pemain yang bermental bagus.

Dirinya tetap mengintruksikan pemain dalam setiap pertandingan harus tiga poin. Sebab hal itu akan mempermudah jalan ke fase berikutnya.

"Kita tidak akan memandang ringan lawan, semua peserta grup C tim yang bagus. Tapi kita tetap optimis tiga poin setiap pertandingan," ucap eks pemain Mitra Surabaya ini. (Dimas Angga P)