MotoGP: Zarco Siap Menangkan Balapan Hujan di MotoGP Qatar

Zarco merasa lebih kuat jika MotoGP Qatar 2018 dihelat dalam kondisi basah.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 05 Mar 2018, 08:10 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2018, 08:10 WIB
Johann Zarco, MotoGP
Pembalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco menjadi yang tercepat pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Qatar. (Twitter/Yamaha Tech 3)

Liputan6.com, Losail - Johann Zarco mengejutkan banyak pihak dengan kecepatannya pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Qatar. Pembalap Yamaha Tech 3 itu menjadi yang tercepat pada hari terakhir tes, Sabtu (3/3/2018).

Sejak hari pertama tes MotoGP 2018 di Qatar, Zarco menunjukkan bahwa Sirkuit Losail adalah tempat yang disukainya. Ia seakan ingin menebus kesalahan yang dilakukan pada balapan MotoGP Qatar 2017.

Saat itu, pembalap asal Prancis tersebut gagal menyentuh garis finis setelah kecelakaan pada lap keenam. Kali ini, Zarco memiliki modal besar untuk merebut podium juara MotoGP 2018. Itu setelah ia memperlihatkan kecepatan yang mengesankan sepanjang tes di Losail.

Bahkan, Rookie of the Year MotoGP 2017 itu juga memastikan bahwa dirinya siap balapan dalam kondisi apapun. Tapi, jika boleh memilih, Zarco ingin melakoni balapan MotoGP Qatar 2018 dalam kondisi lintasan basah.

"Saya pikir seluruh paddock MotoGP saat ini siap berlomba dalam hujan. Pertanyaannya, apakah kami bisa melihat jelas seperti apa lintasan yang basah di bawah lampu terang meski helminya juga basah. Dari sudut pandang ini, semuanya berjalan dengan baik, tak menimbulkan masalah bagi kami," ujar Zarco, dikutip Speedweek.

 

Suhu Tinggi

Johann Zarco, MotoGP
Pembalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco menjadi yang tercepat pada tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Qatar. (Twitter/Yamaha Tech 3)

Zarco sendiri harus bekerja keras untuk mendapatkan catatan waktu terbaik. Pembalap berusia 27 tahun itu hanya menempati posisi keempat pada hari pertama dan kedua. Namun, selisih dengan pembalap teratas tak lebih dari 0,3 detik.

Pada hari terakhir, kecepatannya begitu sulit ditandingi pembalap lain. Juara Moto2 2016 itu menjadi yang tercepat setelah mengukir waktu 1 menit 54,029 detik. Ia unggul 0,247 detik atas pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.

"Jika kami menemukan set-up yang tepat, kami akan menemukan cukup kepercayaan diri untuk melaju cepat. Bahkan saat hujan kami tak akan pernah memiliki lintasan yang benar-benar basah karena suhu sangat tinggi dan permukaannya mengering dengan cepat," tegas Zarco.

 

Hasil Tes Hari Ketiga di Losail

1. Johann Zarco: 1 menit 54,029 detik

2. Valentino Rossi: +0,247 detik

3. Andrea Dovizioso; +o,302 detik

4. Cal Crutchlow: +0,428 detik

5. Maverrick Vinales: +0,442 detik

6. Marc Marquez: +0,562 detik

7. Alex Rins: +0,621 detik

8. Danilo Petrucci: +0,630 detik

9. Jorge Lorenzo: +0,663 detik

10. Jack Miller: +0,720 detik

11. Dani Pedrosa: +0,745 detik

12. Franco Morbidelli: +1,103 detik

13. Bradley Smith: +1,150 detik

14. Aleix Espargaro: +1,203 detik

15. Hafizh Syahrin: +1,244 detik

16. Karel Abraham: +1,271 detik

17. Alvaro Bautista: +1,318 detik

18. Tito Rabat: +1,436 detik

19. Pol Espargarro: +1,460 detik

20. Scott Redding: +1,566 detik

21. Xavier Simeon: 1,914 detik

22. Thomas Luthi: +2,093 detik

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya