Wacana Susu Ikan Jadi Alternatif Susu Sapi di Program Makan Bergizi Gratis, Plus Minusnya?

5 Fakta Setelah Arsenal Bungkam AC Milan di San Siro

Berikut ini adalah lima fakta setelah duel AC Milan Vs Arsenal:

oleh Rizki Hidayat diperbarui 09 Mar 2018, 06:29 WIB

Diterbitkan 09 Mar 2018, 06:29 WIB

AC Milan menyerah 0-2 dari Arsenal pada laga leg pertama 16 besar Liga Europa, di San Siro, Kamis (8/3/2018). (AFP/MARCO BERTORELLO)

Milan - Arsenal menang 2-0 atas AC Milan pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Europa, di San Siro, Kamis (8/3/2018). Hasil ini membuat kans The Gunners lolos ke perempat final terbuka lebar.

Bermain di kandang lawan, Arsenal mendapat perlawanan sengit. Meski begitu, skuat Meriam London berhasil mengunci kemenangan berkat gol Henrikh Mkhitaryan pada menit ke-15 dan Aaron Ramsey menit ke-45+4.

Hasil ini sekaligus menyudahi tren minor Arsenal dalam empat laga terakhir. Sebelumnya The Gunners menyerah 1-2 dari Ostersunds, dua kali takluk dari Manchester City dengan skor identik 0-3, dan kalah 1-2 dari Brighton.

Berkat kemenangan 2-0 ini, peluang Arsenal lolos ke perempat final Liga Europa terbuka lebar. Mereka hanya butuh hasil imbang saat gantian menjamu AC Milan di Stadion Emirates, 15 Maret 2018.

"Tentu saja, ini adalah kemenangan penting setelah kami mengalami minggu yang buruk. Secara keseluruhan penting untuk menang, tetapi itu bukan untuk lolos," kata manajer Arsenal, Arsene Wenger.

"Kami harus menyelesaikan pekerjaan di kandang sendiri. Saya senang dengan semangat dan respon yang kami berikan," lanjut manajer asal Prancis tersebut.

Sementara itu, kekalahan tersebut membuat AC Milan gagal memperpanjang tren positif. Milan sebelumnya meraih 10 kemenangan dan tiga hasil imbang dalam 13 laga di seluruh ajang kompetisi.

Berikut ini adalah 5 fakta setelah duel AC Milan Vs Arsenal:

1. AC Milan hanya memperoleh satu peluang bagus dari 16 tembakan pada laga melawan Arsenal.

2. Mesut Ozil tercatat telah terlibat langsung dalam 100 gol Arsenal di semua kompetisi (37 gol dan 63 assist).

3. Sebelum gol Henrikh Mkhitaryan, AC Milan tidak kebobolan selama 599 menit di semua kompetisi.

4. Tujuh dari sembilan gol terakhir Henrikh Mkhitaryan di seluruh ajang kompetisi tercipta pada turnamen Eropa (6 gol di Liga Europa dan 1 di Liga Champions).

5. Sejak dimulainya musim 2015-2016, Henrikh Mkhitaryan telah terlibat lebih banyak gol dibandingkan gelandang lainnya di Liga Europa (15 - 9 gol dan 6 assist).

Sumber: Opta

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Lanjutkan Membaca ↓