Liputan6.com, London - Proses pencarian manajer baru Arsenal mendapat kritik dari Legenda Manchester United (MU), Gary Neville. Ia menilai, proses tersebut sebagai kekacauan.
Meriam London sedang mencari manajer baru setelah Arsene Wenger mengakhiri pengabdian 22 tahunnya. Wenger hengkang setelah sejumlah hasil buruk dan desakan dari suporter Arsenal.
Advertisement
Baca Juga
Sejumlah nama pun sempat mencuat, dari yang berpengalaman hingga yang masih 'hijau'. Dimulai dari Joachim Loew (Pelatih timnas Jerman), Massimiliano Allegri (Juventus), Carlo Ancelotti, Luis Enrique hingga Mikel Arteta disebut berada dalam radar manajemen Arsenal.
Belakangan, nama Arteta mencuat sebagai kandidat terkuat. Namun manajemen Arsenal membuat kejutan dengan mengajukan nama Unai Emery sebagai pengganti Wenger.
"Mereka telah mencoba segala hal. Tetapi dia (Emery) adalah perekrutan yang bagus bagi Arsenal. Prosesnya kacau," tulis Neville lewat Twitternya.
Lengser dari PSG
Emery sendiri saat ini menganggur setelah mengundurkan diri dari Paris Saint Germain (PSG). Dua tahun menukangi Le Parisien, Emery meraih lima trofi domestik.
Prestasi gemilang Emery terjadi saat ia melatih Sevilla. Pelatih berusia 46 tahun ini tiga kali membawa Sevilla juara Liga Europa secara beruntun.
Advertisement
Jejak Karier Kepelatihan Emery
Lorca Deportiva ( 2005-2006), presentase kemenangan: 48,6%
Almeria (2006-2008), presentase kemenangan: 46,4%
Valencia (2008-2012), presentase kemenangan: 48,6%
Spartak Moskow (2012), presentase kemenangan: 46,2%
Sevilla (2013-2016), presentase kemenangan: 51,7%
PSG (2016-2018), presentase kemenangan: 76,3%
Trofi
Sevilla: Liga Europa (3 kali)
PSG: Liga Prancis (1 kali), Coupe de France (2 kali), Coupe de la Ligue (2 kali), Trophee des Champions (2 kali)