Liputan6.com, Montmelo - Dani Pedrosa telah mengumumkan kepergiannya dari Honda usai MotoGP 2018. Namun, ia belum mengambil keputusan terkait masa depannya. Dan ia pun minta maaf karena belum bisa memberikan kepastian.
"Saya ingin berterima kasih kepada HRC untuk semua tahun sukses besar ini. Saya telah tumbuh, tak hanya sebagai pembalap, tapi juga sebagai seseorang, bersama mereka. Saya akan selalu memiliki HRC dalam ingatan dan hati saya," tutur Pedrosa saat mengumumkan perpisahannya, 5 Juni 2018.
Advertisement
Baca Juga
Kepergian Pedrosa sendiri menimbulkan efek domino dalam susunan pembalap di MotoGP 2019. Honda telah menunjuk Jorge Lorenzo sebagai penggantinya. Sedangkan Ducati memilih Danilo Petrucci untuk jadi pengganti Lorenzo.
Lucunya, justru masa depan Pedrosa usai MotoGP 2018 yang masih abu-abu. Dilihat dari faktor usia, 32, tampaknya pembalap asal Spanyol itu tak akan mengambil keputusan pensiun. Lalu, ke mana Pedrosa akan pergi?
"Setelah balapan terakhir, saya mengatakan bahwa akan memberitahu soal masa depan saya pada akhir pekan ini. Sayangnya, tak ada berita dan saya harus minta maaf. Saya belum tahu apa-apa soal apa yang saya lakukan tahun depan," ujar Pedrosa, dikutip Tuttomotoriweb.
Â
Hijrah ke Yamaha?
Laporan yang beredar saat ini menyebut Pedrosa akan meneken kontrak sebagai pembalap Yamaha. Namun, ia harus terlebih dulu menunggu proses negosiasi yang melibatkan Dua sponsor asal Malaysia, Sepang International Circuit (SIC) dan Petronas.
Nantinya, Pedrosa akan jadi tim satelit Yamaha. Wacana tersebut pun sudah disampaikan kepada bos Dorna, Carmelo Ezpeleta. Dua sponsor tersebut tengah melobi Dorna untuk memberikan satu slot tempat di MotoGP 2019 dengan nama Petronas Yamaha Team.
"Sayangnya saya tak bisa memberitahu Anda soal apa pun. Hal yang saya inginkan masih tak jelas. Saya hanya dapat meyakinkan Anda bahwa saya memiliki beberapa opsi untuk masa depan. Ini adalah opsi yang bagus. Tapi saya masih butuh waktu untuk berpikir," jelas Pedrosa.
Â
Advertisement
Rapor Pedrosa di Semua Kelas
125cc
46 balapan, 8 menang, 17 podium, 9 pole, 5 fastest lap, 566 poin
250cc
32 balapan, 15 menang, 24 podium, 9 pole, 15 fastest lap, 626 poin
MotoGP
205 balapan, 31 menang, 112 podium, 31 pole, 44 fastest lap, 2882 poin