Liputan6.com, Jakarta Pendukung tim nasional Rusia di Piala Dunia yang diklaim paling seksi oleh warganet menegaskan bahwa dirinya bukan bintang film porno. Natalya Nemchinova mengatakan hal itu setelah sebelumnya video dewasa dan foto-foto panasnya terungkap.
Melansir The Sun pada Rabu (4/7/2018), Natalya Nemchinova menyangkal dirinya pernah menjadi bintang film porno. Suporter setia Rusia di Piala Dunia itu mengatakan bahwa rekaman video yang tersebar di internet diunggah oleh mantan pacarnya.
Penggemar timnas Rusia itu sendiri terkenal setelah para penonton Piala Dunia memotretnya dan mencari tahu identitasnya. Warganet bahkan menemukan video beserta gambar porno dengan Natalya sebagai modelnya.
Advertisement
Perempuan 28 tahun itu bahkan mengatakan dirinya sempat menangis ketika melihat dia dijuluki sebagai bintang porno di media.
"Sebenarnya ini adalah cerita yang sangat lama. Saya menjalin hubungan dengan seorang pria muda lima tahun lalu," katanya pada wartawan.
"Ketika kami putus, dia membalas saya. Dia mengunggah video ke internet dan disitulah semua dimulai," tambahnya.
"Saya tidak pernah bekerja sebagai aktris porno. Saya tidak pernah menjual tubuh untuk uang. Saya adalah seorang model untuk beberapa saat, tapi itu hobi, bukan pekerjaan tetap," tegasnya.
Â
Simak juga video menarik berikut ini:
Â
Â
Â
Â
Terus mendukung timnas Rusia
Dia mengatakan memiliki reputasi yang baik dan tidak memiliki media sosial. Dirinya mengetahui semua pemberitaan yang beredar di media dari teman-temannya.
"Saya terkejut dengan semua ini bahkan menangis. Saya beruntung ada orang-orang yang mendukung dan tahu siapa saya," katanya.
Meskipun diterpa kabar tidak mengenakkan, dirinya akan terus tetap mendukung timnas negaranya di Piala Dunia.
Natalya mengakui dirinya sudah menjadi pendukung timnas Rusia sejak Euro 2012.
"Saya benar-benar mendukung tim nasional. Saya berada di Polandia, Brasil (untuk Piala Dunia 2014) dan Perancis selama Euro 2016," katanya.
Dia berharap bahwa pemberitaan dan popularitasnya akan segera berakhir.
Advertisement