Liputan6.com, Jakarta- Inter Milan gagal lolos ke babak 16 besar Liga Champions. La Beneamata tersisih setelah cuma mampu bermain imbang 1-1 dengan tamunya PSV Eindhoven pada laga pamungkas Grup B, Rabu (12/12/2018) dinihari WIB.
Hasil imbang ini membuat Inter finis di posisi tiga klasemen Grup B dengan poin delapan. Inter kalah rekor head to head dengan Tottenham Hotspur yang mendampingi Barcelona sebagai runner-up grup.Â
Baca Juga
Advertisement
Pada pertemuan di Giuseppe Meazza, Inter Milan menang 2-1, namun kemudian kalah 0-1 di markas Tottenham. Pada laga terakhir, Spurs mampu menahan imbang Barcelona 1-1.
Inter sebenarnya cukup di atas angin untuk lolos ke babak 16 besar. Mereka sempat unggul cukup jauh dari Tottenham sebelum kalah di Wembley.
Selain itu, pada laga terakhir, Inter hanya bertemu PSV. Klub Belanda itu sudah tidak punya kepentingan apapun di laga terakhir. Mereka sudah dipastikan tersingkir.
Sayangnya Inter Milan melakukan kesalahan fatal sehingga tak mampu menang atas PSV. Justru Tottenham yang sukses menahan Barcelona di Nou Camp.
Â
Komentar Spalletti
Gol pertama Tottenham tercipta karena kesalahan pemain belakang Inter Kwadwo Asamoah yang kehilangan bola di dekat kotak penalti.
"Kami tak bisa menjaga ketenangan tim. Kami sering kehilangan bola, tidak terorganisasi dengan baik sehingga PSV bisa melakukan serangan balik," ujar pelatih Inter, Luciano Spalletti.
"Kami kehilangan kontrol dalam pertandingan dan itu menjadi akhir dari perjalanan kami. Peluang untuk mencetak gol banyak yang terbuang, namun kami tak pantas untuk memenangi pertanidngan."
"Psikologi kami ikut terkena imbas, terutama setelah PSV bisa mencetak gol. Hasil laga Tottenham juga tidak membantu kami. Mereka bisa menyamakan kedudukan jelang laga berakhir."
Advertisement
Liga Europa
"Saya yang meminta UEFA untuk menampilkan skor pertandingan Barcelona melawan Tottenham. Mental para pemain Inter Milan harus dilatih dengan hal tersebut," ungkap Spalletti, seperti dilansir Football Italia.
Dengan cuma finis di posisi tiga Grup B, Inter Milan masih akan berlaga di kompetisi Eropa. Namun mereka akan turun kasta dan bermain di babak 32 besar Liga Europa.