Komitmen ESL untuk Esports di Indonesia

ESL akan mengembangkan esports di Indonesia.

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 18 Feb 2019, 09:40 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2019, 09:40 WIB
ESL Indonesia
Fierman Authar (Corporate Marketing - Head of Consumer Engagement Indofood), Andreas Lesmana (Gaming Series Product Manager Acer), Dani Sumarsono (CEO CBN), Sugiharto Darmakusuma (CEO Elevenia), dan Yulius Purnama Junaedi (CEO Ottopay).

Jakarta ESL (Electronics Sports League) akan mengadakan ajang bergengsi tingkat Asia Tenggara dan Indonesia. Menggandeng Salim Group, ESL berambisi merealisasikan kompetisi Esports pertamanya di Indonesia, dengan tajuk ESL Indonesia Championship.

Menurut SVP ESL Asia-Pacific, Japan, Indonesia, Nick Vanzetti, ESL memiliki rencana yang cukup panjang di Indonesia. Gelaran ESL Indonesia Championship merupakan satu di antara langkah awal dari rencana tersebut. 

"Kami tidak ingin membuat sebuah event kompetisi yang berlangsung hanya satu season, tapi berkelanjutan. Karenanya, dibutuhkan sebuah roadmap untuk melakukan hal tersebut," tutur Nick, beberapa waktu lalu.

Meski belum memiliki rencana pasti, Nick sempat mengungkap sejumlah hal yang dapat dilakukan oleh ESL di Indonesia. Mereka akan menggelar grand final ESL Indonesia Championship di kota lain, tidak hanya Jakarta.

"Tidak tertutup kemungkinan untuk mengembangkan kompetisi ke lebih banyak judul gim, menjangkau lebih banyak komunitas dan fans. Yang jelas, kami ingin serius untuk mengembangkan (esports) ini," kata Nick.

Lebih lanjut Nick menuturkan ESL mungkin saja menghadirkan gelaran berskala global di Indonesia, meski harus melihat animo publik Tanah Air. ESL dikenal memiliki kompetisi bertajuk ESL One yang mempertandingkan para jawara esports dunia.

 

Proyek Lanjutan

Tidak hanya kompetisi, ESL juga memungkinkan tim Indonesia terhubung dengan ekosistem esports global. Hal itu dimungkinkan mengingat ESL sudah menggelar banyak event esports di seluruh dunia.

ESL mengumumkan akan menggelar acara puncak dari ESL Indonesia Championship. Adapun grand finals dari ESL Indonesia Championship akan digelar pada 29 dan 30 Maret 2019 di Jakarta International Expo (JI Expo). Tidak hanya grand final, ESL juga akan menggelar ajang ESL Clash of Nation di waktu yang sama, yakni 29 hingga 31 Maret 2019.

Ajang ini akan mempertemukan para jawara esports di wilayah Asia Tenggara untuk saling berebut titel juara. Jadi, dua tim unggulan Arena of Valor dari ESL Indonesia Championship berhak melaju ke ajang ESL Clash of Nations.

ESL Indonesia Championship akan mempertandingkan dua gim, yakni Arena of Valor dan Dota 2. Nick Vanzetti menuturkan, ajang Clash of Nations merupakan panggung bagi pemain esports Indonesia bertanding di tingkat Asia Tenggara.

"Ajang ini kami hadirkan untuk memberikan kesempatan bagi juara asal Indonesia melawan tim lain dari negara di Asia Tenggara," tuturnya. Selain Indonesia, negara lain yang ikut berpartisipasi adalah Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, dan Singapura.

Sumber: Bola.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya