Liputan6.com, Malang - Persebaya Surabaya gagal memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah laga pertema final Piala Presiden 2019 yang disiarkan Indosiar. Persebaya ditahan imbang Arema FC 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya Selasa (9/12/2019).
Hasil tersebut sangat merugikan Persebaya. Pasalnya, skuat besutan Djadjang Nurdjaman itu dituntut menang pada laga kedua final Piala Presiden 2019 di kandang Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).
Advertisement
Baca Juga
Meski demikian, winger Persebaya Irfan Jaya tetap optimistis dengan peluang timnya. Untuk itu, ia mengimbau rekan-rekannya untuk segera bangkit karena pekerjaan belum usai.
"Pertandingan melawan Arema sangat berat. Arema bermain sangat bagus," kata Irfan Jaya.
"Memang patut disayangkan karena kami seri di kandang sendiri. Tapi, tak apa-apa. Kami akan fokus pada leg kedua di Malang. Tidak ada yang tidak mungkin di sepak bola. Kami masih bisa di Malang. Semoga!" imbuh Irfan soal peluang di laga kedua final Piala Presiden 2019.
Â
Formula Terbaik
Irfan berharap rekan-rekannya mampu bangkit. Persebaya harus segera menemukan formula terbaik agar tampil beringas di markas Singo Edan.
"Saya ingin teman-teman di tim Persebaya tetap tegakkan kepala. Lupakan hasil pertandingan leg pertama. Kami harus fokus ke pertandingan di Malang," pinta Irfan Jaya.
Â
Advertisement
Jadwal Piala Presiden
Final Piala Presiden Leg 2
Jumat, 12 April 2019
Arema FC vs Persebaya
Stadion Kanjuruhan
Untuk mengetahui berita-berita menarik lainnya klik JawaPos.com