Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Demi Allianz Explorer Camp 2019, Bocah Ini Tembus Kemacetan dari Bandung

Zaki Rasyad Fadilah bersama ibunya berangkat dari dini hari dari Bandung dan menembus kemacetan demi mengikuti seleksi Allianz Explorer Camp 2019.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 22 Jun 2019, 18:35 WIB

Diterbitkan 22 Jun 2019, 18:35 WIB

Allianz Explorer Competition, Allianz Explorer Camp

Zaki Rasyad Fadilah bersama ibunya berangkat dari dini hari dari Bandung dan menembus kemacetan demi mengikuti seleksi Allianz Explorer Camp 2019. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Jakarta Magnet Allianz Explorer Camp 2019 berhasil menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Satu di antaranya adalah peserta seleksi pertama Zaki Rasyad Fadilah, yang datang dari Jakarta ke Jakarta bersama ibunya.

Ibunda Zaki, Dewi Tjahyani, rela mengantarkan putranya ke Jakarta demi bisa mengikuti seleksi tahap pertama untuk mendapatkan tiket Allianz Explorer Camp 2019. Mereka berangkat dari Bandung menuju Jakarta pada Sabtu (22/6/2019) dini hari WIB.

Perjalanan menuju Jakarta pun dilalui dengan tidak mudah. Mereka harus menembus kemacetan yang terjadi di jalan tol. Meski demikian, hal itu bukan halangan bagi Dewi demi bisa membantu sang putra mewujudkan impiannya.

"Dari Bandung berangkat dini hari menggunakan travel karena anak saya hobinya bermain sepak bola. Jadi, ya sekarang saya dukung dan dia juga masih semangat untuk mewujudkan cita-citanya," kata Dewi.

Sementara itu, Zaki mengaku sudah sejak dini mengenal sepak bola. Remaja berusia 14 tahun itu pun berharap terpilih untuk mengikuti Allianz Explorer Camp 2019 di Jerman atau Singapura.

"Saya ikut ini sudah bisa ke jenjang yang lebih tinggi, juga untuk mencari pengalaman. Semoga saya bisa terpilih," ujar Zaki yang mengidolai gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar.

Hal senada juga diungkapkan sang ibu. Dewi berharap ajang seleksi ini bisa menjadi langkah awal buat Zaki dalam mewujudkan cita-cita sebagai pesepak bola.

"Ya, mudah-mudahan kalau dia lolos dan berangkat ke Singapura atau Jerman, ada yang bisa ngelirik. Jadi, bisa ke tahap yang lebih baik lagi untuk menjadi pemain sepak bola," harap wanita berusia 49 tahun itu.

Untuk bisa mendapatkan kesempatan mengikuti Allianz Explorer Camp 2019, Zaki harus lolos dari seleksi tahap pertama. Jika lolos, Zaki dan peserta lainnya akan mengikuti coaching clinic yang dipandu Legenda Bayern Munchen, Martin Demichelis, serta dua bintang Persija Jakarta, Sandi Sute dan Rezaldi Hehanusa.

Setelah itu, para peserta akan dikerucutkan lagi menjadi 30 pemain. Akhirnya, akan ada 8 anak yang beruntung alias sebagai pemenang dengan hadiah untuk dua orang terbang ke Munchen dan enam orang ke Singapura untuk mengikuti Allianz Explorer Camp 2019.