Salah Posting di Twitter, MU Panen Hujatan

Akun official Manchester United melakukan kesalahan posting sehingga banjir hujatan.

oleh Hesti Puji Lestari diperbarui 25 Agu 2019, 20:15 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2019, 20:15 WIB
MU Keok dari Crystal Palace di Kandang Sendiri
Pemain Manchester United (MU) Paul Pogba (kedua dari kiri) berdebat dengan pemain Crystal Palace Luka Milivojevic (kanan) selama pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (24/8/2019). MU kalah dari Crystal Palace dengan skor 1-2. (AP Photo/Alastair Grant)

Jakarta Manchester United (MU) harus menelan pil pahit kalah 1-2 dari Crystal Palace di Old Trafford pada pekan ketiga Premier League 2019-2020, Sabtu (24/8/2019) malam WIB. Tak hanya kalah di atas lapangan, MU juga panen hujatan akibat kesalahan postingan di Twitter.

Sebelum pertandingan, Twitter Official MU memposting sebuah kalimat tentang harapan klub. Dalam cuitan yang telah disukai lebih dari 29 ribu pengguna Twitter itu, MU berharap bisa menampilkan permainan terbaik seperti saat membungkam Chelsea dengan skor 4-0 beberapa waktu lalu.

"Berharap bisa bermain seperti kala melawan Chelsea lagi," tulis unggahan tersebut.

Sayangnya, hashtag yang digunakan oleh tim Twitter MU salah kaprah. Alih-alih menulis #MUCHE (Manchester United vs Chelsea), mereka malah menggunakan #MUCRY (MU menangis).

Postingan tersebut jadi bulan-bulanan pengguna Twitter di seluruh dunia. Hujatan semakin menggema kala pasukan Ole Gunnar Solskjaer dipermalukan klub papan tengah, Crystal Palace, di kandang mereka sendiri.

"Terdengar menyedihkan dan memalukan melihat blunder itu dilakukan oleh klub terbesar di dunia," tulis salah seorang fan.

Bukan hanya itu, official Crystal Palace dan Chelsea turut mengomentari postingan blunder dari Manchester United tersebut. Dengan kalimat pendek, keduanya berhasil turut serta meramaikan Twitter atas blunder yang dilakukan official MU tersebut.

"Kami yakin Anda melakukannya," balasan Twitter Crystal Palace menganggapi postingan MU itu.

"Bagaimana hasilnya?," tanya Chelsea.

 

Tampil Buruk

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskaer, mengaku jika anak asuhnya tampil buruk kala menjamu Crystal Palace. Solskjaer juga menyayangkan gol pertama Crystal Palace yang sejatinya hanya umpan tendangan jarak jauh.

"Sangat disayangkan, gol Jordan Ayew dari umpan tendangan jarak jauh itu seharusnya tidak pernah terjadi. Itu pertahanan yang buruk," ujar Solskjaer.

Selain itu, kegagalan Marcus Rashford sebagai algojo penalti juga menjadi catatan tersendiri bagi manajemen klub. Sejauh ini, Manchester United sudah dua kali gagal mengeksekusi tendangan 12 pas. Sebelumnya, kegagalan tersebut dicatatkan oleh Paul Pogba.

Sumber: Twitter/Bola.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya