Liputan6.com, Banjarmasin- Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri dan tiga atlet Esport masuk dalam daftar 91 pelaku olahraga yang berprestasi di Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2019. Penghargaan akan diberikan pada malam puncak perayaan Haornas di Siring Menara Pandang, Minggu (8/9/2019).
Tiga atlet yang dinilai berprestasi dan meraih penghargaan di Haornas 2019 yaitu Rizky Faidan, Muhamad Lucky Ma'arif dan Rio Dwi Septiawan. Rizky Faidan mendapatkan penghargaan karena raih runner up di PES League World Finals 2019.
Sedangkan Muhamad Lucky dan Rio Dwi raih juara beregu di PES Asia Final. Tak hanya atlet yang raih penghargaan tapi juga pelatih yang dinilai berperan dalam meraih prestasi.
Advertisement
Indra Sjafri dinilai berprestasi karena membawa Timnas Indonesia U-22 menjadi juara di Piala AFF U-22. Selain itu pada 2014, dia juga membawa Timnas Indonesia U-19 menjadi juara AFF U-19.
Dari 91 penerima penghargaan, Panitia Haornas 2019 mengundang 20 orang untuk hadir di malam penghargaan. Perwakilan atlet yang diundang ke Banjarmasin terdiri dari Muhammad Faathir (angkat besi), Medina Warda Aulia (catur), Muhammad Akbar Kurniawan (berkuda), Muhammad Fadli Imammuddin (paracycling), Abdul Rahman Darwin. K. Latjanda (taekwondo), dan Rizky Faidan (E-sport).
Sedangkan atlet purna diwakili Hasiati Lawole (atletik), Hero Pariyono (powerlifting), Gerardus Mayella Balaigeze (atletik). Untuk pelatih diwakili Waluyo, S.Pd, M.Or (para atletik), Aceng Supendi (rafting), dan Ghessa Salo (Badminton SO). Wasit diwakili Yuli Wulandari (basket).
Â
Rincian Penerima
Menurut Anggota Tim Penilai Penghargaan Olahraga Kementrian Pemuda Dan Olahraga Sitiknyo, para penerima penghargaan itu terdiri dari atlet, atlet purna, pelatih, pembina, penggerak dan wasit. Untuk atlet ada 58 orang yang terdiri dari 44 atlet aktif dan 14 atlet purna. Sedangkan pelatih berjumlah 17 orang, pembina lima orang, penggerak 6 orang dan wasit 5 orang.
Semua 91 nama itu pun sudah ditetapkan sebagai peraih penghargaan berdasarkan Keputusan Menpora No: 65 tahun 2019.
Kecuali pembina, para penerima penghargaan lainnya memperoleh uang kesejahteraan dengan jumlah yang berbeda-beda. Untuk atlet memperoleh masing-masing Rp 40 juta, pelatih Rp 30, tenaga keolahragaan lainnya Rp 25 juta. Ada juga bea siswa S1 sebesar Rp 22,5 juta dan SMA Rp 17,5 juta.
Advertisement