Malaysia Tuduh Suporter Timnas Indonesia Rusak 44 Kursi Stadion Bukit Jalil

Berdasarkan keterangan pengelola Stadion Nasional, Bukit Jalil, Terdapat 44 kursi di tribun stadion yang rusak akibat ulah suporter Timnas Indonesia.

oleh Aning Jati diperbarui 20 Nov 2019, 20:50 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2019, 20:50 WIB
Suporter Indonesia
Suporter memberikan dukungan bagi Timnas Indonesia saat laga perdana Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/9/2019). Kekalahan Indonesia dinodai peristiwa memalukan yang dilakukan sejumlah suporter (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Kuala Lumpur - Laga kelima Grup G putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia mempertemukan Timnas Malaysia kontra Timnas Indonesia, Selasa malam (19/11/2019), masih menyisakan cerita.

Media Malaysia, Berita Harian, pada Rabu (20/11/2019), menulis Stadion Nasional, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, yang menjadi venue pertandingan mengalami sedikit kerusakan akibat ulah oknum pendukung Timnas Indonesia.

Oknum suporter Timnas Indonesia itu ditengarai merusak sebanyak 44 buah kursi di tribune Stadion Nasional, Bukit Jalil. Jika ditotal, kerugian atas kerusakan itu mencapai 11 ribu ringgit atau setara Rp37,2 juta.

Ketua Pegawai Eksekutif Perbadanan Stadium Malaysia (PSM), Nik Razeen Adam Daud, berujar dalam waktu dekat akaan melaporkan kerusakan ini kepada Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk meminta tindakan lanjutan.

"Sejauh ini, 44 kursi telah dilaporkan dan masalah tersebut akan dirujuk ke FAM, biasanya dan berdasarkan perjanjian sebelumnya, para pihak yang terlibat akan menanggung biaya hilangnya peralatan stadion," ujar Nik Razeen, dikutip dari Berita Harian.

"Namun, prosedur operasi standar (SOP) FAM menetapkan bahwa setiap keluhan yang diterima, harus ditujukan kepada Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA)," imbuh Nik Razeen. 

Di sisi lain, Nik Razeen mengatakan insiden itu bukan masalah besar yang mengharuskan PSM untuk bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq Syed Abdul Rahman, untuk membahas masalah ini.

"Ini bukan masalah besar (kursi stadion rusak), tidak perlu bertemu Menteri (Syed Saddiq)," katanya Nik Razeen.

"Masalah ini antara PSM dan FAM, tapi akhirnya Menteri akan mendapatkan laporan lengkap tentang insiden itu (Pengrusakan oleh suporter Timnas Indonesia)," lanjutnya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Mendesak Menpora Indonesia

Timnas Indonesia Vs Timor Leste
Ilustrasi - Suporter Timnas Indonesia memberikan dukungan saat melawan Timor Leste pada laga Piala AFF 2018 di SUGBK, Jakarta, Selasa (13/11). Indonesia menang 3-1 atas Timor Leste. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ditanya perihal apakah pihak Indonesia yang harus membayar kerugian tersebut, Nik Razeem berujar pihaknya tak memiliki kuasa menyatakan demikian, sebaliknya, hal itu masuk yurisdiksi FAM.

Sementara satu di antara pengguna Twitter, Nazrin Ahmad, mendesak Menpora Malaysia, Syed Saddiw, untuk meminta Menpora Indonesia, Zainudin Amali, bertanggung jawab atas kerusakan kursi-kursi tersebut.

"Jika mereka (Indonesia) tak mengganti rugi kerusakan, perkarakan saja insiden ini ke FIFA. Ini memastikan agar Indonesia mendapat pelajaran supaya bersikap lebih bertanggung jawab jika berkunjung ke tempat orang," tutur warganet tersebut.

Sumber: Berita Harian

Disadur dari Bola.com (Aning Jati/Benediktus Gerendo P., published 20/11/2019)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya