Jakarta Ronaldo Luis Nazario salah satu striker yang paling tajam dalam sejarah sepak bola dunia. Saat masih bermain, Ronaldo mencatatkan 352 gol dalam 518 penampilan di level klub.
Sementara di level timnas, ia mengoleksi 62 gol dalam 98 penampilan bersama Timnas Brasil. Klub-klub besar yang pernah dibela Ronaldo ialah Barcelona, Inter Milan, Real Madrid, dan AC Milan
Puncak permainan Ronaldo di level klub ialah saat berkostum Inter Milan pada 1997-2002. Ya, pemain yang semasa bermain kerap berkepala pelontos itu meninggalkan Nerazzurri selepas Brasil menjuarai Piala Dunia 2002.
Advertisement
Selama kurang lebih lima musim memperkuat Inter Milan, Ronaldo Luis Nazario tentunya melewati peristiwa-peristiwa tak terlupakan. Mulai dari momen sedih hingga bahagia tentunya.
Beberapa peristiwa yang dilalui Ronaldo bersama Inter Milan tentunya ada yang tak bisa dilupakan. Momen tak terlupakan apa saja yang terjadi saat Ronaldo berkostum Inter Milan?
Berikut ini Bola.com merangkumnya dari Ronaldo.com, lima momen tak terlupakan Ronaldo Luis Nazario bersama Inter Milan.
Disadur dari Bola.com (Yus Mei Safitri,published 5/3/2020)
Â
5. Hijrah ke Inter Milan dari Barcelona
Tak banyak yang menyangka Ronaldo Luiz Nazario akan bergabung dengan Inter Milan. Bersama Barcelona, Ronaldo mampu mempersembahkan dua trofi domestik bergengsi, Copa del Real dan Piala Super Spanyol.
Pada musim keduanya, Ronaldo sempat meminta kenaikan upah. Akan tetapi Presiden Barcelona kala itu, Nunez menolak dan mempersilahkan Ronaldo mencari klub baru.
Presiden Inter Milan, Massimo Moratti langsung memanfaatkan peluang tersebut. Tak menunggu waktu lama, Ronaldo pun langsung merapat ke Giuseppe Meazza.
Tal dÃa como hoy en 1997 Ronaldo Nazario fichaba por el Inter de MilánLo siguiente es historia 🇧🇷 pic.twitter.com/UOBWpWJwOK
— La Voz del Calcio (@LaVozdelCalcio) June 20, 2018
Advertisement
4. Meninggalkan Inter Milan Setelah Piala Dunia
Penampilan Ronaldo Nazario bersama Inter Milan sejatinya tidak terlalu buruk. Bahkan, pemain asal Brasil itu sudah dianggap sebagai legenda Inter Milan.
Ronaldo tak mampu memenangkan Serie A, tapi memberikan warna terhadap permainan Inter Milan. Setelah mengantarkan Brasil juara Piala Dunia 2002, Ronaldo kembali ke Spanyol untuk memperkuat Real Madrid.
Ronaldo sejatinya tidak ingin meninggalkan Inter Milan dan bergabung dengan El Real. Namun, situasi yang tidak enak membuat dirinya pergi dari kota Milan.
El Ronaldo Nazário del Inter de Milán era espectacular 😱 (🎥@DugoutID) pic.twitter.com/plgKwSTYqq
— Fut Keeper (@FutKeeper) May 3, 2019
3. Cetak Gol di Laga Derby
Bisa mencetak gol di partai besar bertajuk derby tentunya merupakan kebanggaan tersendiri buat banyak pemain, termasuk Ronaldo. Selama di Inter Milan Ronaldo pernah mencatatkan namanya di papan skor saat laga bertajuk Della Madonnina, kontra AC Milan.
Berkat gol tersebut Inter Milan menjadi unggul 2-0 dan mengakhiri laga dengan skor 3-0. Momen tersebut terjadi saat Ronaldo berada dalam karier terbaiknya.
22 de Marzo de 1998. Milan 0 - Inter 3. La noche soñada de Simeone, que se despachó con un doblete (el segundo que hace no tiene desperdicio, una joyita). El gol restante? Lo marcó Ronaldo Nazario pic.twitter.com/ggvYRzMNz5
— Inter Argentina (@InterMilan_Arg) October 16, 2018
Advertisement
2. Alami Cedera Serius
Kala itu, Ronaldo Luis Nazario da Lima sejatinya merupakan satu di antara pemain penting Nerazzuri bersama Christian Vieri dan Clerence Seedorf. Sayang, Ronaldo harus absen panjang karena terkena cedera lutut.
Cedera yang dialami Ronaldo terjadi saat Inter Milan bersua Lazio di pentas Serie A. Ronaldo tampak menangis di lapangan saat mengalami cedera tersebut.
Cedera itu terjadi beberapa saat setelah Ronaldo kembali lagi ke lapangan. Selain itu, cedera yang dialami Ronaldo merupakan yang pertama kali di sepak bola.
Ronaldo kabarnya merasa bingung dan sedih dalam sepuluh hari pertama karena tidak bisa berbuat apa-apa dengan cederanya tersebut. Ronaldo harus menepi selama hampir dua tahun karena cedera ACL.
Ronaldo Nazario Knee injury.. pic.twitter.com/izGalN3duP
— Moses the lad (@moses_thelad) September 19, 2018
1. Juara Piala UEFA
Satu di antara gelar bergengsi yang diraih Ronaldo Nazario saat berkostum Inter Milan ialah Piala UEFA. Di partai final, La Beneamata sukses mengalahkan sesama klub Serie A, Lazio.
Pada laga tersebut Ronaldo menunjukkan penampilan yang belum pernah ia perlihatkan sebelumnya. Momen tersebut terjadi sebelum Ronaldo menderita cedera ACL.
Ronaldo Nazário vs Lazio (1998 UEFA Cup Final)RT's Appreciated! pic.twitter.com/62t5YGTraN
— Mitch (@MHaywxrd) May 12, 2018
Advertisement