Liputan6.com, Madrid - Kondisi mantan Presiden Real Madrid, Lorenzo Sanz memburuk. Pria sepuh yang pernah memimpin klub Los Blancos itu sebelumnya telah dinyatakan positif terjangkit virus Corona penyebab Covid-19.
Kabar terbaru mengenai kesehatan Lorenzo disampaikan oleh anaknya, Fernando.
Baca Juga
"Kami baru saja berbicara berbicara kepada dokter dan kabarnya sama sekali tidak bagus," kata Fernando melalui akun media sosialnya- seperti dilansir dari Marca.
Advertisement
"Selain bermasalah dengan pernafasan, dia juga mengalami gagal ginjal akibat infeksi serius," bebernya.
Spanyol seperti diketahui merupakan salah satu negara Eropa yang terdampak penyebaran virus Corona model terbaru. Hingga saat ini, belasan ribu orang di Negeri Matador sudah terinfeksi virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok, pada akhir tahun lalu tersebut.
Untuk mengurangi penyebaran virus ini, Spanyol bahkan sudah menerapkan kebijakan lockdown.
Klub-klub La Liga juga tidak luput dari penyebaran virus Corona model terbaru. Beberapa pemain sudah dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Para pemain Real Madrid bahkan tengah menjalani karantina mandiri setelah salah seorang atlet basket tim ibu kota itu didiagnosa menderita Covid-19.
Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Tunggu 24 Jam
Fernando dan keluarga tentu berharap yang terbaik untuk Lorenzo. Namun mereka juga sudah bersiap menghadapi kemungkinan terburuk ayahnya.
"Kami masih menunggu selama 24 jam, tapi melihat usianya, itu sangat rumit," kata Fernando.
"Hal terburuk adalah saat kami tidak bisa berada di sebelahnya," beber Fernando.
Â
Advertisement
Sosok yang Dihormati
Lorenzo Sanz merupakan sosok yang dihormati karena jasanya untuk Real Madrid di masa lalu. Semasa kepemimpinannya, Los Blancos berhasil menyabet dua gelar Liga Champions.
Selain itu, Lorenzo juga dianggap berjasa dalam mendatangkan sederet pemain bintang ke Santiago Bernabeu, termasuk Fernando Redondo, Clarence Seedorf, Davor Suker, dan Roberto Carlos.Â
Saat ini, Florentino Perez masih menjabat sebagai Presiden Real Madrid hingga 2021. Prestasi Perez lebih mentereng ketimbang Sanz selama menjadi orang nomor satu di Los Blancos.