Liputan6.com, Roma - Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora percaya kompetisi sepak bola Serie A dapat dilanjutkan kembali pada 4 Mei 2020, setelah terhenti karena pandemi virus corona Covid-19.
Kompetisi Liga Italia Serie A dan divisi di bawahnya resmi ditangguhkan sejak 10 Maret 2020, bertepatan dengan negeri itu memberlakukan lockdown demi meminimalisasi penyebaran corona Covid-19.
Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, mengumumkan pada Jumat lalu bahwa langkah-langkah karantina telah diperpanjang hingga 3 Mei 2020. Namun, membuka peluang mereka akan mencabut kebijakan itu jika orang-orang terus menerapkan social distancing secara efektif.
Advertisement
Vincenzo Spadafora sendiri menyebut situasi di Italia berangsur membaik setelah sempat begitu parah terdampak pandemi corona Covid-19. Dia memprediksi, bulan depan kegiatan masyarakat bisa kembali normal.
"Dengan keyakinan mendalam bahwa para atlet kami, akan segera kembali untuk memenangkan dan menghormati bendera Italia, di dalam dan di luar bidang kompetisi, termasuk Serie A," terang Spadafora, seperti dilansir Tribal Football.
Sesuai Persyaratan
"Saya meminta Anda untuk mengaktifkan kembali federasi dan mata pelajaran lain dari sistem olah raga sehingga dimulainya kembali pelatihan dan kegiatan berlangsung, mungkin mulai 4 Mei 2020," ungkapnya.
Tapi, Spadafora menekankan, melanjutkan kegiatan olahraga harus sesuai dengan persyaratan keselamatan, yang akan segera ditentukan dalam perjanjian dengan otoritas kesehatan dan lembaga ilmiah di Italia.
Advertisement
Jika Memungkinkan
Melihat jatuh banyak korban meninggal dunia di Italia akibat corona Covid-19, tidak sedikit klub yang meminta kompetisi musim ini dibatalkan. Namun, sejauh ini keputusan Lega Calcio sebagai penyelenggara yakni melanjutkan kompetisi apabila memungkinkan.