Liputan6.com, Jakarta- Bulan Ramadan merupakan bulan yang istimewa dan sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Pada bulan suci ini, semua amal ibadah akan dilipatgandakan.
Tidak hanya menjalankan ibadah wajib puasa, banyak amalan sunah lain yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Meski Ramadan tahun ini berlangsung di tengah pandemi Covid-19, ibadah sunah tetap dapat dilakukan walau hanya dari rumah.
Baca Juga
Contohnya seperti sholat tarwaih. Ibadah sholat tarawih biasa dilakukan secara berjamaah di masjid atau mushola. Namun karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB, maka sholat tarawih di masjid atau mushola ditiadakan. Meski demikian, kita tetap dapat melakukan ibadah sholat tarawih selama di rumah.
Advertisement
Berikut amalan ibadah Ramadan yang tetap dapat dilakukan meski hanya dari rumah:
Â
Sholat Tarawih
Sholat tarawih merupakan ibadah sunah yang hanya dapat dilakukan pada bulan Ramadhan. Pahala yang didapat tidak kalah berlipat dengan ibadah puasa.
Oleh karena itu, umat muslim sangat dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan. Meski tidak ada sholat tarawih di masjid akibat pandemi corona, kita tetap dapat melakukannya di rumah masing-masing.
Â
Advertisement
Sholat Malam
Sholat malam atau biasa disebut sholat tahajud memiliki pahala yang besar. Apalagi jika dilakukan pada bulan Ramadhan. Pahala yang didapat akan berlipat ganda.
Aisyah Radhiyallahu`anhu berkata, "Jangan tinggalkan salat malam, karena sesungguhnya Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkannya. Apabila beliau sakit atau melemah maka beliau salat dengan duduk," dikutip dari HR Abu Dawud dan Ahmad.
Â
Tadarus Al Quran
Membaca Alquran pada bulan Ramadhan sangat dianjurkan bagi kita. Biasanya, tadarus Alquran dilakukan selesai melakukan sholat tarawih.Â
Selama pandemi, kita dianjurkan untuk tetap berada di rumah. Anjuran tersebut dapat kita manfaatkan dengan memperbanyak membaca Alquran. Selain itu, kita juga bisa mengkhatamkan Alquran.
Â
Advertisement
Zikir
Amalan lain yang dianjurkan dilakukan selama bulan Ramadhan adalah zikir. Berzikir merupakan ibadah yangg dapat dilakukan kapan saja baik pagi, siang, sore, atau malam hari.
Kita dapat memperbanyak zikir pada waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa. Seperti sepertiga malam, jelang bebrbuka puasa, atau saat sahur.
Â
Itikaf
Itikaf adalah ibadah berdiam diri dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Itikaf juga biasa diselingi dengan berdoa dan berzikir.
Itikaf biasanya dilakukan di masjid pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Selama pandemi corona, itikaf dapat dilakukan di rumah masing-masing.
Sebagaimana hadits yang disampaikan Aisyah ra, "Nabi shallallahu alaihi wa sallam beritikaf pada sepuluh hari yang akhir dari Ramadan hingga wafatnya kemudian istri-istri beliau pun beritikaf setelah kepergian beliau," dikutip dari HR Al Bukhari dan Muslim.
Â
Advertisement
Bertaubat
Ramadhan merupakan bulan yang rahmat dan penuh ampunan. Pada bulan suci ini, sangat dianjurkan untuk memperbanyak taubat.
Sebanyak apapun dosa yang kita perbuat, namun Allah akan menjanjikan ampunan pada bulan Ramadhan.
Allah SWT berfirman, "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri. Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa. Sesungguhnya, Dialah yang Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu. Dan berserah dirilah kepada-Nya, sebelum sebelum datang azab kepadamu, kemudia kamu tidak dapat ditolong," dikutip dari Alquran surat Az Zumar ayat 53-54.
Â
Hidupkan Lailatul Qadar
Lailatul qadar adalah malam yang hanya ada pada bulan Ramadhan. Lailatul qadar juga merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Pada malam tersebut, umat muslim sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, doa, zikir, dan taubat.
Â
Advertisement
Jaga Silaturahmi
Menjaga silaturahmi merupakan salah satu faktor umur panjang dan lapangnya rezeki.
Nabi Muhammad pernah bersabda, "Barang siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi," dikutip dari Muttafaqun ‘alaihi.
Di tengah pandemi corona, kita tidak diperbolehkan untuk meninggalkan rumah. Namun, bukan berarti kita tidak dapat bersilaturahmi. Silaturahmi dapat dilakukan melalui sambungan telepon, video call, atau pesan pribadi sejenisnya.
Â
Sedekah
Bersedakah sebenarnya dapat dilakukan kapan saja. Namun saat bulan Ramadhan, pahala yang didapat dari bersedekah akan dilipatgandakan. Selain mendapat pahala, kita juga membantu meringankan beban orang lain.
Imam Izzudin al-Sulami mengatakan orang yang berpuasa ketika dia merasakan lapar, dia mengingat rasa lapar itu. Hal itulah yang memberikan dorongan kepadanya untuk memberi makan pada orang yang lapar. (Imam Izzuddin bin Abdissalam al-Sulami, Maqâshid al-Shaum, hlm 16).
Â
Advertisement
Zakat Fitrah
Amalan terakhir yang hanya terdapat pada bulan Ramadhan adalah membayar zakat fitrah. Zakat fitrah meruapakan upaya untuk membersihkan diri selain memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan.
Â
Disadur dari Dream (Ulyaeni Maulida/Balwa Ramadhan/Mg)
Â