Jadon Sancho Memberi Tahu Dortmund Ingin Pindah ke Manchester United

Jadon Sancho telah mengatakan kepada Borussia Dortmund ingin bergabung dengan Manchester United musim panas ini.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 03 Okt 2020, 07:59 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2020, 07:35 WIB
Jadon Sancho - Borussia Dortmund
Gelandang Borussia Dortmund Jadon Sancho merayakan golnya ke gawang SC Paderborn dalam lanjutan Bundesliga Jerman di Benteler Arena, Minggu (31/5/2020). Dortmund menang 6-1. (foto: Lars Baron/Pool via AP)

Liputan6.com, Dortmund - Manchester United (MU) dikabarkan sudah mengajukan tawaran 91,3 juta pound atau sekitar Rp 1,75 triliun untuk Jadon Sancho pada pekan lalu. Setan Merah belum mau menyerah mendapatkan pemain sayap Borussia Dortmund itu, dengan hanya tiga hari tersisa sebelum bursa transfer musim panas ditutup.

Dortmund dikabarkan bersedia membiarkan Jadon Sancho pindah ke Manchester United. Tapi, klub Inggris itu harus menebusnya dengan mahar 108 juta pound.

Jadon Sancho tidak masuk skuat Dortmund saat kalah 2-3 dari Bayern Munchen pada perebutan Piala Super Jerman, Rabu (30/9/2020) lalu. Dia absen karena infeksi saluran pernapasan, meski dinyatakan negatif untuk Covid-19.

Lantan, mengapa Dortmund menolak pendekatan Manchester United untuk Jadon Sancho sejauh ini?

 

Saksikan Video Jadon Sancho di Bawah Ini

Dua Kondisi

Jadon Sancho - Borussia Dortmund
Borussia Dortmund memposting foto Jadon Sancho yang tengah tersenyum untuk mengejek Manchester United (MU). Sancho adalah target utama MU di bursa transfer musim panas 2020. (foto: twitter.com/BlackYellow)

Reporter Sky Sport Dharmesh Sheth mengklaim Jadon Sancho dan agennya sudah memberi tahu pada Dortmund tentang niat bergabung dengan Manchester United musim panas ini.

"Saya diberitahu hari ini bahwa Sancho dan perwakilannya sudah menjelaskan jauh sebelum tanggal 1 Agustus bahwa dia ingin mengambil tantangan bermain serta bergabung dengan Manchester United," kata Sheth.

"Tanggapan Dortmund adalah mereka akan mempertimbangkan untuk membiarkan dia pergi dengan dua kondisi."

"Pertama, jika Manchester United menawar 108 juta pound, dan kedua, jika tawaran datang sebelum 1 Agustus. Batas waktu itu diperpanjang hingga 10 Agustus. Kami tahu bahwa United pada akhirnya menawar minggu ini, tapi mereka tidak memenuhi salah satu syarat Borussia Dortmund," ucap Sheth menambahkan.

 

 

Penawaran Pertama Ditolak

Jadon Sancho dan Pemain Incaran Klub-klub Premier League
Jadon Sancho - Jadon Sancho disebut-sebut sebagai target utama Manchester United di bursa transfer. Manchester United pun masih terus melobi Borussia Dortmund untuk bisa melepas Jadon Sancho pada bursa transfer musim panas ini. (AFP/Ina Fassbender)

Sheth melanjutkan: "Penawaran awal Manchester United adalah 73 juta pound di muka ditambah add-on, tetapi ditolak. Beberapa mempertanyakan penyakit pernapasan Sancho yang datang bersamaan dengan tawaran Manchester United pekan ini, seperti harapan. Saya diberitahu ini hanya kebetulan sederhana."

"Pertanyaan kedua yang diajukan adalah mengapa Sancho tidak tertarik untuk pindah begitu tawaran United masuk? Sederhana, tawaran itu ditolak begitu saja oleh Dortmund. Pembayaran yang dijamin kurang dari 35 juta pound dari yang diminta Dortmund, itulah alasan utama mengapa tidak ada yang membuat Jadon Sancho gelisah," tambahnya.

 

 

Fokus Bundesliga dan Liga Champions

Borussia Dortmund Permak Atletico Madrid
Gelandang Dortmund, Jadon Sancho berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Atletico Madrid pada pertandingan grup A Liga Champions di stadion BVB di Dortmund, Jerman (24/10). Guerreiro mencetak dua gol di pertandingan ini. (AFP Photo/Bernd Thissen)

Jadon Sancho dilaporkan tengah fokus pada musim Bundesliga dan Liga Champions yang akan datang bersama Borussia Dortmund. Ia berusaha mengulangi penampilannya dari dua musim terakhir, dan memastikan tempat di starting XI Inggris asuhan Gareth Southgate untuk Euro 2021.

Musim 2019/20 Sancho mencetak 17 gol di Bundesliga. Jumlah tersebut meningkat lima gol dari musim sebelumnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya