Batal Lawan Timnas Indonesia U-23, Bali United Tunggu Kabar dari PSSI

Liputan6.com, Jakarta Bali United FC dipastikan batal beruji coba melawan Timnas Indonesia U-23 di Stadion Madya, Senayan, Jumat (5/3/2021). Serdadu Tridatu balik kanan karena PSSI belum mengantongi izin polisi. 

Timnas Indonesia U-23 sejatinya menjalani dua uji coba beruntun melawan tim Liga 1. Pada laga pertama, Garuda Muda dijadwalkan bertemu PS Tira Persikabo di Stadion Madya, Rabu (3/3/2021). 

Pertandingan sejatinya dimulai pukul 20.00 WIB. Namun skuat Shin Tae-yong yang sudah hadir di lapangan terpaksa balik kanan karena pertandingan batal diselenggarakan. Belakangan diketahui kalau PSSI selaku penyelenggara belum mengantongi izin pertandingan untuk pertandingan tersebut.

Timnas Indonesia U-23 juga sebenarnya dijadwalkan bertemu Bali United dua hari berikutnya. Namun seperti dilansir dari situs resminya, tim asal Pulau Dewata itu juga tidak jadi bertolak ke Jakarta, pagi ini, Kamis (4/3/2021). Kabar batalnya skuad Tridatu ini dikonfirmasi langsung oleh Manager Bali United, Michael Gerald melalui pesan di grup WhatsApp official tim asal pulau dewata ini.

"Selamat malam. Pertandingan dengan Timnas tanggal 5 Maret dibatalkan. Jika diundur ke tanggal lain akan diinfokan lebih lanjut," tulis Michael Gerald, Rabu malam (3/3/2021).

Saksikan juga video menarik di bawah ini

Selanjutnya pasukan Fadil dan kolega akan kembali menjalani latihan bersama tim pelatih di Bali. Mengenai kelanjutan uji coba, Bali United masih terus menunggu kabar lebih lanjut dari PSSI.

Sementara itu, Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan mengungkapkan, Kepolisian tak mengeluarkan izin pertandingan karena waktu yang terlalu mepet.

"Kegiatan pertandingan uji coba Timnas Indonesia melawan Tira Persikabo hari ini tidak bisa dilaksanakan karena tidak ada izinnya. Sampai tadi setelah Maghrib sekitar pukul setengah 7 belum juga keluar izinnya," kata Singgih Hermawan, dilansir Bola.com.

"Izinnya dari Mabes Polri. Kami tanyakan kepada panitia kalau mereka sudah bersiap. Akan tetapi, memang tidak ada izinnya," ujar Singgih.

Menurut Singgih, izin keramaian belum terbit karena panitia penyelenggara terlambat membuat pengajuan. Panitia, dia melanjutkan, baru memasukkan surat terkait laga itu pada hari pertandingan.

"Panitia sudah bersurat tetapi baru hari ini. Terlalu mepet," kata Singgih menegaskan.