Liputan6.com, Milan - Striker AC Milan Rafael Leao dikabarkan telah ditawarkan ke Real Madrid. Pemain berusia 22 tahun itu dipandang sebagai salah satu prospek paling menjanjikan dan siap meninggalkan Rossoneri untuk tantangan baru.
Menurut Defensa Central, Leao ingin meninggalkan AC Milan dan sudah meminta kepada agennya Jorge Mendes untuk mencari klub baru. Pemain Portugal tersebut telah ditawarkan ke Real Madrid karena presiden Florentino Perez dan Mendes memiliki hubungan yang baik.
Baca Juga
Namun, Real Madrid tidak mungkin ingin mengontrak Leao karena striker tersebut memiliki musim 2020-21 yang buruk dalam hal produksi gol secara keseluruhan. Dia membuat 40 penampilan untuk Rossoneri dan hanya mencetak tujuh gol.
Advertisement
Leao sering ditempatkan sebagai second striker atau di sayap oleh pelatih AC Milan Stefano Pioli selama musim lalu. Posisi itu yang mungkin memengaruhi ketajamannya mencetak gol.
Dengan banderol di bawah 40 juta euro, akan sulit baginya untuk memaksa pindah dari AC Milan musim panas ini. Selain itu, klub Italia itu tidak berniat berpisah dengan sang pemain lantaran Pioli melihatnya sebagai bagian besar dari masa depan klub.
Â
Saksikan Video AC Milan di Bawah Ini
Tidak mungkin
Alasan lain mengapa Real Madrid mungkin tidak mendatangkan Leao pada musim panas ini karena menargetkan Erling Haaland atau Kylian Mbappe. Los Blancos sedang mencari pengganti Karim Benzema dan telah mengidentifikasi keduanya sebagai kandidat sempurna untuk menggantikan pemain Prancis itu.
Ada juga desas-desus bahwa Madrid siap untuk menjual pemain seperti Eden Hazard dan Gareth Bale untuk mengumpulkan dana. Dengan kedua striker berpotensi biaya lebih dari 150 juta Euro, raksasa Eropa itu perlu menjual banyak pemain pinggiran mereka untuk mengurangi tagihan gaji.
Â
Advertisement
Kesulitan jual
Selain Hazard dan Bale, Real Madrid juga kemungkinan akan menjual Isco, Mariano Diaz, dan Marcelo. Semua itu demi mendapatkan dana untuk mendatangkan pemain baru.
Jika salah satu pemain yang disebutkan di atas tidak pergi di musim panas ini, maka kondisi keuangan Real Madrid bisa semakin memburuk. Los Blancos harus membayar gaji tinggi meski mereka kemungkinan akan menjadi pemain pinggiran musim depan.
Â