Inggris Kalah Memilukan di Final Euro 2020, Pangeran William Bantu Tenangkan Pemain

Pangeran William hadir di Wembley dan pergi menghibur para pemain setelah kekalahan mereka di final Euro 2020.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 12 Jul 2021, 09:00 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2021, 09:00 WIB
FOTO: Drama Adu Penalti Bawa Italia Juara Euro 2020
Reaksi para pemain Inggris usai kalah dari Italia lewat adu penalti pada pertandingan final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris, Minggu (11/7/2021). Italia menang 3-2 lewat adu penalti usai bermain imbang 1-1 di waktu normal. (Laurence Griffiths/Pool via AP)

Liputan6.com, Jakarta Duke of Cambridge, Pangeran William, mengunjungi pemain Inggris menyusul kekalahan memilukan dari Italia melalui adu penalti di final Euro 2020 di Stadion Wembley. Senin dinihari WIB (12/7/2021). Pasukan Gareth Southgate dikalahkan 2-3 setelah kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Pangeran William pada saat pertandingan berada di Wembley bersama Dutchess of Cambridge dan Pangeran George. Menurut manajer Inggris Gareth Southgate pangeran yang juga Presiden Asosiasi Sepak Bola pergi ke ruang ganti Inggris untuk berbicara dengan para pemain setelah pertandingan selesai.

“Saat ini para pemain dapat mengerti sangat tenang,” kata Southgate dalam konferensi pers pasca-pertandingannya.

"Mereka baru saja meminta Duke turun untuk melihat mereka di ruang ganti dan dia benar-benar berterima kasih kepada mereka atas apa yang telah mereka lakukan dan memujinya."

Sebelumnya, Pangeran William dan Ratu Elizabeth II, Perdana Menteri Inggris dan bahkan bintang Hollywood Tom Cruise menyatakan dukungannya pada Inggris.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Sangat Menarik

FOTO: David Beckham hingga Pangeran William Saksikan Inggris Lumat Jerman di Euro 2020
(Kiri ke Kanan) Pangeran William, Duke of Cambridge, Pangeran George dari Cambridge, dan Catherine, Duchess of Cambridge, merayakan gol Inggris ke gawang Jerman pada pertandingan babak 16 besar Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris, Selasa (29/6/2021). (Photo by JUSTIN TALLIS/POOL/AFP)

Melalui pesan video William mengatakan: “Saya tidak percaya ini terjadi. Sangat menarik dan saya hanya berharap yang terbaik untuk Anda."

“Anda mengeluarkan yang terbaik dari Inggris dan kami semua berada di belakang Anda. Seluruh negara ada di belakang Anda. Jadi, bawa pulang.”

Penghormatan

Ratu Elizabeth II, Pangeran William, dan Kate Middleton
Ratu Elizabeth II, Pangeran William, dan Kate Middleton (dok. Instagram @kensingtonroyal/https://www.instagram.com/p/Bxsgw0yFf6Z/Putu Elmira)

Sedangkan, sang Ratu memberikan penghormatan kepada "semangat, komitmen, dan kebanggaan" skuat. Dalam pesan tertulisnya kepada tim, Ratu, yang mempersembahkan trofi Jules Rimet kepada para pemenang Piala Dunia 1966, mengirimkan harapan baiknya.

“dengan harapan bahwa sejarah tidak hanya akan mencatat kesuksesan Anda tetapi juga semangat, komitmen, dan kebanggaan yang menyertainya. telah kamu lakukan sendiri”.

Puasa Gelar

Euro 2020 Italia Melawan Inggris
Para pemain Timnas Inggris tampak kecewa saat melawan Italia pada laga final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Senin (12/07/2021). (Foto: AP/Carl Recine,Pool)

Kekalahan atas Italia membuat Inggris harus mengubur mimpi meraih trofi Piala Eropa perdana sepanjang sejarah. Mereka juga masih harus melanjutkan puasa gelar di turnamen besar yang telah berlangsung selama 55 tahun sejak menjuarai Piala Dunia 1966.

Pemain Terbaik

FOTO: Drama Adu Penalti Bawa Italia Juara Euro 2020
Kiper Italia Gianluigi Donnarumma menghalau tendangan penalti pemain Inggris Jadon Sancho pada pertandingan final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris, Minggu (11/7/2021). Italia menang 3-2 lewat adu penalti usai bermain imbang 1-1 di waktu normal. (Mike Egerton/PA via AP)

Sementara itu, kesuksesan Italia menjuarai Euro 2020 / 2021 membuat kiper Gianluigi Donnarumma dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen empat tahunan itu. Donnarumma pun menciptakan sejarah.

Donnarumma terpilih sebagai pemain terbaik Euro 2020 / 2021 berkat penampilan gemilangnya di tujuh pertandingan. Pria 21 tahun itu cuma kebobolan empat gol.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya