Liputan6.com, Jakarta - Tidak butuh banyak untuk meyakinkan klub sepak bola untuk merekrut pemain. Penampilan cemerlang saat menjadi lawan kadang sudah cukup.
Kisah Cristiano Ronaldo bisa jadi contoh. Ronaldo remaja sukses menembus akademi Sporting Lisbon hingga akhirnya menembus tim utama.
Dia kemudian tampil menghadapi Manchester United (MU) pada laga persahabatan sekaligus pembukaan markas anyar klub Estadio Jose Alvalade, Agustus 2003.
Advertisement
Ronaldo tidak mencetak gol dengan Sporting Lisbon berjaya 3-1. Namun kinerja pada pertandingan tersebut sangat mengesankan, sampai penggawa MU mendesak manajer Sir Alex Ferguson untuk merekrutnya. Ferguson menurut dan menyetor 12,24 juta poundsterling demi mendapatkan Ronaldo, rekor bagi pemain remaja pada saat itu.
Setelahnya sudah banyak yang tahu. Ronaldo terus berkembang di Old Trafford hingga jadi salah satu pemain terbaik dunia sepanjang masa. Puluhan gelar dan rekor dikoleksinya.
Ronaldo bukan satu-satunya pemain yang direkrut klub lawan setelah tampil cemerlang. Joe Cole dipinang West Ham United hanya tidak pekan setelah merobek gawang The Hammers bersama Chelsea.
Nama lain bahkan berganti seragam hanya dalam hitungan hari dan jam setelah tampil istimewa melawan calon klub.
Â
Hitungan Jam
Â
Pada 2 September 2012, winger asal Islandia Rurik Gislason membantu Odense Boldklub mengimbangi FC Copenhagen dengan mencetak gol penyama kedudukan 2-2. Sehari berselang, dia bergabung dengan raksasa Denmark tersebut.
Ada yang lebih cepat dari Gislason. Pada 13 November 2007, Jon Main mencetak gol untuk Tonbridge Angels saat menghadapi AFC Wimbledon.
Seusai pertandingan, Main langsung meresmikan transfer ke Wimbledon. "Gol Main ke gawang Wimbledon dan transfernya ke sana hanya selisih beberapa jam," lapor Guardian.
Dia kemudian melakoni debut bersama Wimbledon empat hari berselang.
Advertisement
Langsung Cetak Gol
Bola Ganjil sebelumnya sudah menceritakan dampak instan pemain yang baru bergabung. Salah satunya yakni Callum Connolly bagi Wigan Athletic.
Wigan dijadwalkan menghadapi Burton Albion pada lanjutan Championship, 14 Januari 2017. Mereka mengumumkan starting XI pada pukul 14.00 waktu setempat.
Tidak lama berselang, tepatnya 14.03, manajemen memastikan kehadiran Connolly dengan status pinjaman dari Everton. Pelatih Warren Joyce pun tidak ragu memasukkannya ke tim utama.
Connolly tidak hanya membantu tim mencatat clean sheet sesuai tugas utamanya sebagai pemain belakang. Dia juga memborong gol kemenangan 2-0 bagi Wigan, yang pertama dicetak pada jam 15.48.
Artinya, kurang dari dua jam berseragam The Latics, dia langsung berkontribusi gol.
Dampak Instan
Connolly bukan satu-satunya pesepak bola yang mencetak gol bagi klub baru di hari sama setelah bergabung. Marco Branca (Middlesbrough; vs Liverpool 1998), Scott Sinclair (Celtic; vs Heart of Midlothian, 2016).
Namun, tidak ada yang lebih dramatis dari George Weah. Pada 11 Januari 2000, sosok yang kini menjabat Presiden Liberia itu berlabuh di Chelsea dengan status pinjaman dari AC Milan. Dia diharapkan bisa melakoni debut pada duel kontra Tottenham Hotspur sehari berselang.
Namun, Weah baru mendapat izin kerja pada 12 Januari sore. Kondisi tersebut memaksanya langsung ke stadion begitu turun pesawat. Dia duduk di bangku cadangan dan masuk lapangan pada babak kedua, sebelum membuat gol penentu kemenangan 1-0 di menit ke-87.
Advertisement