Liputan6.com, Jakarta - Sundulan improvisasi striker Australia Mitchell Duke saat menaklukkan Tunisia 1-0 di Grup D Piala Dunia 2022 jadi sangat bersejarah. Tandukan striker klub J2 Fagiano Okayama ini juga menghidupkan kembali peluang Australia melaju ke babak 16 besar.
Gol semata wayang Duke pada menit ke-23 menghadirkan kemenangan pertama bagi Australia di Piala Dunia 2022 Qatar. Perolehan tiga poin ini membuat Socceroos berada di posisi kedua klasemen Grup D di bawah Prancis, yang melumat Australia 4-1 pada laga pertama.
Baca Juga
Tentu ini kembali membuka peluang Australia untuk bisa melaju ke babak selanjutnya. Kemenangan ini tentu menjadi motivasi untuk menghadapi Denmark pada laga terakhir penyisihan Grup D pada 30 November 2022.
Advertisement
“Saya sangat bangga dengan para pemain. Mereka menunjukkan semangat juang Australia yang hebat. Saya berharap kami membuat bangsa ini sangat bangga,” kata Manajer Australia Graham Arnold dikutip Sky Sports, Sabtu (26/11/2022).
Bagi Australia, hasil positif ini merupakan yang ketiga kali di ajang Piala Dunia dan kemenangan pertama sejak mengalahkan Serbia 2-1 pada Piala Dunia 2010. Kemenangan lain dicatatkan Australia saat mengalahkan Jepang 3-1 di fase grup Piala Dunia 2006.
Australia pun untuk pertama kali mendapatkan clean sheet pertama di Piala Dunia dalam 48 tahun. “Ketika orang yang ragu membenci kami, kami memberikan yang terbaik,” tambah Arnold.
Tunisia yang tampil impresif saat bermain imbang 0-0 dengan Denmark, menunjukkan semangat juang tinggi untuk menahan Australia dalam 30 menit pertama. Setelah tertinggal satu gol, Tunisia tetap tampil terbuka, namun tidak membuahkan gol.
Meskipun peluang melaju ke babak 16 besar menjadi lebih sulit, Pelatih Tunisia Jalel Kadri optimistis mampu mendapatkan hasil terbaik di laga terakhir melawan Prancis. “Saya pikir hari ini kami seharusnya bermain untuk menang. Kami masih memiliki satu pertandingan untuk dimainkan dan kami akan bermain dengan sepenuh hati,” ucapnya.
Profil Mitchell Duke
Torehan ini pun berbuah rekor. Mitchell Duke menjadi pemain dari kasta kedua pertama yang mencetak gol di Piala Dunia Qatar. Saat ini dia membela klub J2 League Fagiano Okayama.
Perjalanan karier pemain berusia 31 tahun tersebut, yang juga membuat gol ke-50 Piala Dunia 2022, memang tidak biasa. Dia memperkuat klub lokal Parramatta Eagles, Central Coast Mariners, dan Blacktown City FC pada awal perjalanannya di lapangan hijau.
Duke lalu berpetualang ke Jepang membela Shimizu S-Pulse, sebelum pulang kampung bersama Western Sydney Wanderers. Dia kemudian sempat menjajal Liga Arab Saudi dengan Al Taawoun sebelum mengibarkan panji Fagiano Okayama sejak tahun lalu.
Kisah Duke bersama tim nasional juga sama istimewanya. Dia pertama kali masuk radar timnas dengan masuk skuat turnamen East Asian Football Championship 2013.
Duke tampil pada tiga laga fase grup melawan Korea Selatan, Jepang, dan China pada saat Australia tampil mengecewakan. Dia lalu masuk skuat laga persahabatan kontra Brasil pada September tahun yang sama, sebelum benar-benar dilupakan.
Duke harus menunggu enam tahun sebelum kembali masuk timnas. Dia tampil pada uji coba kontra Korea Selatan, Juni 2019. Dia lalu sempat bermain melawan Yordania pada kualifikasi Piala Asia, September 2019, sebelum kembali menghilang.
Pemain kelahiran Liverpool, New South Wales, itu kali ini hanya menanti dua tahun untuk memperkuat tanah kelahiran. Setelahnya Duke jadi bagian reguler timnas hingga masuk skuat Piala Dunia 2022.
Advertisement
Jalannya Pertandingan Tunisia vs Australia
Australia memetik kemenangan lawan Tunisia 1-0 pada laga Grup D Piala Dunia 2022 di Al Janoub Stadium, Sabtu (26/11/2022). Australia menang berkat gol Mitchell Duke di menit ke-23 pada laga yang disiarkan langsung SCTV, Moji, streaming Vidio, serta pada jaringan televisi satelit NEX Parabola ini.
Hasil tersebut sangat penting bagi usaha Socceroos lolos ke babak gugur Piala Dunia Qatar. Mat Ryan dan kawan-kawan kini mengantongi tiga poin dari dua pertandingan.
Mereka memiliki angka sama dengan juara bertahan Prancis, tapi kalah selisih gol. Sementara Tunisia terdampar di dasar klasemen. Wakil Afrika itu baru mendulang satu nilai hasil dua laga.
Tergantung hasil Prancis kontra Denmark yang bergulir Sabtu malam, perjuangan Australia tetap berlanjut di duel pamungkas. Mereka bakal terlibat duel langsung melawan rival utama menuju babak 16 besar yakni Denmark, Rabu (30/11/2022).
Sementara kans Tunisia lolos ke putaran gugur cukup kecil. Sebab, mereka bertemu Prancis pada waktu bersamaan.
Susunan Pemain
Tunisia: Aymen Dahmen; Montassar Talbi, Yassine Meriah, Dylan Bronn (Wajdi Kechrida 74), Mohamed Drager (Ferjani Sassi 46), Ali Abdi; Aissa Laidouni (Wahbi Khazri 67), Ellyes Skhiri; Naim Sliti, Issam Jebali (Taha Yassine Khenissi 74), Youssed Msakni
Australia: Mat Ryan; Fran Karacic (Milos Degenek 75), Harry Souttar, Kye Rowles, Aziz Behich; Aaron Mooy, Jackson Irvine, Riley McGree (Ajdin Hrustic 64); Mat Leckie (Keanu Baccus 85), Mitchell Duke (Jamie MacLaren 64), Craig Goodwin (Awer Mabil 85)
Advertisement