16 Besar Piala Dunia 2022: Mimpi Jepang Cetak Sejarah Saat Lawan Kroasia

Jepang tak mau berhenti dengan hanya lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022. Mereka ingin mencetak sejarah melaju ke 8 besar dengan mengalahkan Kroasia

oleh Yo Kavya diperbarui 05 Des 2022, 09:28 WIB
Diterbitkan 05 Des 2022, 08:00 WIB
Foto: Aksi Dua Mata-mata Jepang pada Matchday Pertama Piala Dunia 2022, Bikin Jerman Senasib dengan Argentina
Timnas Jerman berusaha keras mencari gol kedua di sisa waktu yang ada. Namun hingga laga usai, skor 2-1 untuk kemenangan Jepang tak berubah. (AP/Ebrahim Noroozi)

Liputan6.com, Jakarta - Jepang menorehkan catatan cemerlang karena berhasil lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Namun, Jepang tak ingin berhenti dan berharap mencetak rekor melangkah ke perempat final untuk kali pertama. 

Samurai Biru bisa melakukannya asalkan mengalahkan Kroasia di Stadion Al Janoub, Senin (5/12/2022) pukul 22.00 WIB.

Jepang telah mencatatkan kisah terbaik saat melakukan comeback untuk meraih kemenangan di pertandingan melawan Jerman dan Spanyol pada fase grup Piala Dunia Qatar. Pencapaian yang mengesankan karena Jepang berstatus nonunggulan saat bertemu dua tim juara dunia maupun Eropa ini.

Bahkan dari Grup E, Spanyol dan Jerman yang diprediksi lolos. Sementara Jepang dan Kosta Rika tak lebih sebagai pelengkap. Namun, Jepang justru sukses menaklukkan dua raksasa Eropa itu dengan jalur serupa. Tertinggal lebih dulu, Jepang akhirnya bangkit untuk membalikkan keadaan.

Kejutan Jepang membuat Jerman menangis. Kemenangan 2-0 Die Mannschaft atas Kosta Rika pada laga pamungkas penyisihan grup menjadi tak berarti karena Jepang mengalahkan Spanyol 2-1.

Lebih mengejutkan, kemenangan itu mengantarkan Samurai Biru sebagai juara grup untuk menghadapi Kroasia di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Jepang bersama Korea Selatan dan Australia pun menjadi tiga wakil Asia yang berhasil lolos.

Meski memetik hasil di luar prediksi, pemain sayap Takuma Asano menuturkan Jepang sesungguhnya belum meraih apa pun. Pasalnya, mereka baru melewati babak penyisihan. Namun Asano mengakui keberhasilan mengalahkan Jerman dan Spanyol menjadikan tim kian percaya diri.

Bekerja Keras

6 Aksi Suporter Jepang Bersih-Bersih Stadion Piala Dunia 2022, Sifat Disiplin Banjir Pujian
6 Aksi Suporter Jepang Bersih-Bersih Stadion Piala Dunia 2022, Sifat Disiplin Banjir Pujian (Twitter/fyou_611)

"Bila akhirnya kami tak bisa mengalahkan mereka, tapi yang paling penting menurut saya adalah kami berhasil melewati penyisihan grup," kata Asano seperti dikutip Asiaone.

"Saya merasa Piala Dunia yang paling mengesankan bagi kami. Namun, jujur saja, kami belum meraih apa pun. Bagi kami, semua mulai dari awal lagi," ucap dia.

Gelandang serang Daichi Kamada mengatakan, Jepang akan tampil lebih percaya diri setelah mengalahkan dua tim kuat Eropa. Menurut dia Jepang tetap akan bekerja keras saat menghadapi Kroasia yang disebutnya sebagai salah satu tim kuat Eropa. Namun Kamada memiliki mimpi untuk diwujudkan, yaitu Jepang lolos ke perempat final.

"Kami ke babak berikutnya dengan menjadi juara grup. Dan, Kroasia lolos dengan menduduki peringkat dua. Mereka tentu tim yang bagus dengan banyak pemain terbaik," ucap Kamada.

"Kami juga tim besar. Jadi saya yakin punya peluang besar untuk menang. Saya berharap kami akan bertarung habis-habisan dan meraih hasil yang lebih baik."

 

Tak Mengecewakan

Jepang Melaju ke 16 Besar Piala Dunia 2022 Usai Bungkam Spanyol
Para pemain Jepang merayakan kemenangan atas Spanyol 2-1 dalam pertandingan grup E Piala Dunia 2022 di Stadion Internasional Khalifa di Doha, Qatar, Jumat, 2 Desember 2022. Jepang lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 setelah menjadi juara grup F dengan tujuh poin. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Pencapaian Jepang sebagai wakil Asia sesungguhnya tak mengecewakan. Mereka beberapa kali berhasil melewati babak penyisihan.

Pada gelaran Piala Dunia 2018, Jepang lolos ke 16 besar. Namun Samurai Biru harus mengakui keunggulan Belgia. Mereka kalah tipis 2-3 dan yang lebih menyakitkan, Jepang sudah unggul 2-0. Hanya saja, Belgia mampu mengejar ketinggalan dan kemenangan mereka ditentukan oleh Nacer Chadli pada injury time.

Bila menyingkirkan Kroasia, maka Jepang akan membuat sejarah baru karena untuk kali pertama mampu menembus perempat final. Asano optimistis mimpi itu bisa terwujud.

"Sungguh luar biasa bila kami mampu menembus 8 besar mengingat kami belum pernah melakukannya. Tetapi target kami sesungguhnya jelas. Kami ingin menunjukkan penampilan terbaik dan memenangkan pertandingan untuk melangkah ke babak berikutnya," ucap Asano.

 

Tak Memperkirakan

Kegembiraan Pemain Jepang Lolos Piala Dunia 2022
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu merayakan dengan penonton setelah mengalahkan Australia pada pertandingan play-off Piala Dunia 2022 di Stadium Australia di Sydney, Kamis (24/3/2022). Jepang menang atas Australia dengan skor 2-0. (AP Photo/Mark Baker)

Kroasia sendiri tak meremehkan Jepang. Pelatih Zlatko Dalic menuturkan dirinya tak memperkirakan Jepang mampu lolos dari grup neraka. Tak hanya itu, Jepang mampu mengalahkan tim-tim kuat untuk menjadi juara grup.

“Mereka mengalahkan dua juara dunia. Mereka selalu tertinggal di babak pertama. Namun mereka menunjukkan kekuatan mentalitas dan konsistensi,” ucap Dalic kepada The National.

“Kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini. Kami pun tahu siapa lawan kami. Bagaimana mentalitas mereka. Bila kami ingin melangkah lebih jauh, kami juga harus memiliki standar sama dengan mereka,” ujar dia lebih lanjut.

Hal senada dikatakan gelandang Lovro Majer yang tak memperkirakan Jepang bisa melewati Spanyol dan Jerman.

 

Ancaman Kroasia

Grup E Piala Dunia 2022: Jerman vs Jepang
Timnas Jepang berfoto sebelum dimulainya laga matchday pertama Grup E Piala Dunia 2022 menghadapi Timnas Jerman di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, Rabu (23/11/2022) malam WIB. (AP/Luca Bruno)

“Saya tak mengira mereka bisa melewatinya. Tetapi siapa pun memang harus angkat topi kepada Jepang,” kata Majer.

“Mereka menunjukkan bukan nama besar yang utama, tetapi yang lebih penting adalah bermain dengan hati dan keyakinan kuat. Mereka menunjukkan hal itu dan bagaimana kualitasnya,” tutur dia.

Kroasia sesungguhnya bukan tim kemarin sore. Jepang pun harus mewaspadainya.

Tim dari negara dengan penduduk hanya 4 juta ini memang tak menunjukkan dominasi di babak penyisihan. Namun mereka tak terkalahkan. Termasuk bermain imbang 0-0 melawan Belgia.

Keberhasilan mencapai final di Rusia, empat tahun lalu, menunjukkan Kroasia yang masih mengandalkan veteran Real Madrid Luka Modric dan Ivan Perisic, striker Tottenham Hotspur ini tak bisa dianggap remeh.

Infografis Piala Dunia 2022 Qatar Babak 16 Besar
Infografis Piala Dunia 2022 Qatar Babak 16 Besar (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya