Piala Dunia U-17 2023: Senegal Punya Tradisi Unik Nyanyikan Lagu Kebangsaan Jelang Latihan, Apa Maknanya?

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Senegal U-17 punya tradisi unik tiap hendak melakukan sesi latihan di Piala Dunia U-17 2023. Skuad racikan Serigne Dia selalu mengawali kegiatan mereka dengan menyanyikan lagu kebangsaan sembari meletakkan tangan di dada.

Belakangan, pelatih Timnas Senegal U-17 Serigne Dia mengungkap alasan timnya melakukan tradisi tersebut jelang latihan resmi. Dia menyebut lagu kebangsaan memberi dorongan buat skuadnya untuk berjuang lebih keras saat mewakili negara di Piala Dunia U-17 2023.

Sekadar informasi, Senegal saat ini menjadi salah satu tim yang tengah memperebutkan tiket ke perempat final FIFA U-17 World Cup 2023. Singa Teranga muda lolos ke fase knock-out setelah finis sebagai runner-up grup D, di bawah Argentina yang unggul dalam selisih gol.

Penampilan pasukan Serigne Dia pun boleh dikata cukup menjanjikan sepanjang fase penyisihan grup. Timnas Senegal U-17 mampu menumbangkan Argentina 2-1 dan memaksa Polandia tunduk 4-1, sebelum akhirnya kalah 0-2 dari Jepang di laga pemungkas.

Senegal selanjutnya bakal ditantang lawan berat di babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023. Pasukan muda Singa Teranga dijadwalkan bersua Prancis dalam pertandingan yang dihelat di Jakarta International Stadium (JIS) pada Rabu (22/11/2023) pukul 19.00 WIB.

Timnas Senegal U-17 diketahui sudah mulai menjalani sesi latihan di Jakarta sejak Senin (20/11/2023) lalu. Pasukan Serigne Dia memang baru bertolak ke ibu kota setelah sebelumnya melakoni fase penyisihan grup di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

Uniknya, tim muda Singa Teranga tak pernah absen melakukan satu tradisi dalam dua hari official training mereka di Jakarta. Para pemain selalu berbaris dan meletakkan tangan di dada untuk menyanyikan lagu kebangsaan dengan dipimpin oleh sang pelatih.

"Ya, kami menyanyikan lagu nasional (sebelum latihan)," ujar Serigne Dia kala dimintai konfirmasi soal aktivitas timnya jelang official training Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Madya GBK, Selasa (21/11/102023), malam WIB.

"Lagu nasional ini memberi nilai dorongan bahwa kami harus berjuang, bahwa kami harus mewakili negara kami (di Piala Dunia U-17). Jadi setiap waktu kami melakukan tradisi ini (menyanyikan lagu nasional)," sambungnya memaparkan alasan di balik tradisi Timnas Senegal U-17.

Di sisi lain, pelatih Timnas Senegal U-17 Serigne Dia juga mengungkap timnya tidak gentar menghadapi Prancis. Mereka mengaku tak berada di bawah tekanan meskipun Les Bleus punya catatan mentereng usai melewati fase grup tanpa sekali pun kebobolan di Piala Dunia U-17 2023.

"Tidak, tidak ada tekanan, kami tidak merasakan tekanan (jelang menghadapi Prancis)," tutur Serigne Dia di sela-sela sesi latihan timnya pada Selasa (21/11/2023) malam WIB.

"Lagi pula, kami mencetak 6 gol (sepanjang peneyisihan). Prancis juga mencetak 7 gol, jadi hampir sama. Besok Prancis akan bisa kami hadapi, Insyaallah," tandas dia.

Senin, 20 November 2023

15.30 WIB: Ekuador 1-3 Brasil (Stadion Manahan)

19.00 WIB: Spanyol 2-1 Jepang (Stadion Manahan)

Selasa, 21 November 2023

15.30 WIB: Mali 5-0 Meksiko (Stadion Gelora Bung Tomo)

15.30 WIB: Jerman 3-2 Amerika Serikat (Stadion Si Jalak Harupat)

19.00 WIB: Argentina 5-0 Venezuela (Stadion Si Jalak Harupat)

19.00 WIB: Maroko 3-1 (1-1) Iran (Stadion Gelora Bung Tomo)

Rabu, 22 November 2023

15.30 WIB: Inggris vs Uzbekistan (Jakarta International Stadium)

19.00 WIB: Prancis vs Senegal (Jakarta International Stadium)