Satria Muda Songsong Era Baru di IBL 2024

Liputan6.com, Jakarta- Satria Muda Pertamina Jakarta siap tempur menghadapi IBL 2024. Klub yang bermarkas di Kelapa Gading itu menyongsong era baru. Perubahan besar terjadi di jajaran pemain, pelatih hingga kepengurusan tim.

Untuk posisi pemain, klub yang sudah 12 kali menjadi juara basket nasional ini melakukan perombakan. Hardianus Lakudu, Kelvin Sanjaya, Laurentius Steven Oei, Matthew Sebastian Samsi hingga Kresna Kurnia Aji sudah tidak ada. Avan sebenarnya masih berada di SM namun musim ini absen karena sekolah di luar negeri. Sedangkan Oei memilih fokus pada kariernya.

Sebagai gantinya, SM mendatangkan sejumlah pemain top. Ada peraih dua kali MVP Abraham Damar Grahita, Karl Patrick Gloria, Armando Yegiwar, Adrian Chalias dan Dame Diagne. Nama terakhir akan mengambil slot pemain haritage/naturalisasi.

Kursi pelatih juga berganti. Kini Satria Muda memakai jasa arsitek asal Spanyol Manuel Pena Garces. SM juga mendatangkan asisten pelatih timnas basket Spanyol Luis Guil yang akan menjadi penasihat teknis.

Di jajaran manajemen, perubahan juga dilakukan. Baby Riska Natalia sudah tidak lagi menjadi manajer tim. Posisinya akan digantikan sosok muda Theodore Adi. Sebelumnya pria yang akrab dipanggil Theo itu merupakan Content Manager Satria Muda.

Satria Muda juga ditinggal Rony Gunawan yang sebelumnya menjabat Vice President. Rogun memulai petualangan baru sebagai manajer timnas basket Indonesia menggantikan Jeremy Imanuel Santoso.

Untuk pemain asing, Satria Muda memakai tiga muka baru yakni Jarred Shaw, Curtis Davis dan Mycheal Henry. Praktis cuma Shaw yang pernah merasakan bermain di IBL. Musim lalu Shaw membawa Prawira Bandung menjadi juara.

Henry sendiri merupakan eks pemain NBA. Dia pernah bermain untuk Memphis Grizzlies.

"Persiapan tim kami sudah berada di jalur yang tepat. Komunikasi kami juga semakin baik satu sama lain. Itu yang paling penting karena komunikasi adalah kunci dari sebuah permainan tim. Kami terus bertumbuh setiap hari dan saya pastikan kami akan siap saat musim ini dimulai," kata Manu saat pengenalan tim di kawasan Senayan, Senin (8/1/2024).

Pada awal musim IBL 2023, Satria Muda akan memainkan laga kandang di Hall Basket Senayan. Pasalnya markas utama SM di Britama Arena Kelapa Gading sudah penuh agenda yang lebih duluan menyewa.

"Untuk Satria Muda kita cukup matang persiapannya. Tidak banyak kesulitan berarti. Pemain asing juga datang ontinme. Kendala cuma tidak bisa mencoba Hall Basket sampai beberapa hari jelang laga. Tapi tim-tim lain juga punya kendala yang sama. Musim ini akan jadi tantangan tersendiri bagi kita karena pakai tiga pemain asing dan home and away sejak awal," kata Theo.

Perubahan drastis ini diharapkan bisa membantu Satria Muda bangkit setelah musim lalu terpuruk dengan gagal lolos ke partai final IBL 2023.