Timnas Indonesia Jamu Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Beber Kondisi Rumput SUGBK

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memuji kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) jelang Timnas Indonesia menantang Jepang dalam lanjutan putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 15 November mendatang.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 08 Nov 2024, 16:26 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2024, 16:26 WIB
Kondisi SUGBK
Kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Jumat (8/11/2024) jelang dipakai menggelar laga lanjutan putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang dan Arab Saudi pada 15 serta 19 November 2024. (Liputan6.com/Melinda Indrasari)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkap kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebelum Timnas Indonesia menantang Jepang dalam lanjutan putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dia mengklaim rumput di stadion kebanggaan Tanah Air sudah ada dalam kondisi terbaik, sehingga pihak pengelola tinggal menjaga konsistensi hingga hari pertandingan.

Sebagaimana diketahui, performa lapangan SUGBK memang kembali menjadi sorotan, mengingat besarnya skala pertandingan yang bakal digelar pertengahan bulan ini.

Skuad Garuda kebagian menjamu dua negara besar langganan Piala Dunia, yakni Jepang pada 15 November 2024 serta Arab Saudi pada 19 Novembr 2024.

PSSI pun mengapresiasi kinerja PPKGBK yang telah mempersiapkan rumput stadion, sehingga ada dalam kondisi prima mendekati dua laga krusial Timnas Indonesia. Erick Thohir bahkan menyebut rumput SUGBK saat ini merupakan salah satu yang terbaik yang pernah dia rasakan.

"Alhamdulillah kondisi rumput itu saya rasa terbaik yang pernah saya rasakan," ucap Erick Thohir saat ditemui awak media selepas meninjau Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat (8/11/2024) siang WIB.

"Tinggal menjaga konsistensinya. Tidak mudah, tapi saya yakin Pak Dirut (PPKGBK, Rakhmadi Afif Kusumo), pihak GBK sangat serius. Dan kami dari PSSI sangat mengapresiasi," tambahnya.

Rumput SUGBK Bisa Dipakai Knee-Slide

SUGBK
Wartawan ikut melihat dari dekat kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pasca Ketua Umum PSSI Erick Thohir melakukan inspeksi pada Jumat (8/11/2024). (Liputan6.com/Melinda Indrasari)

Selaras dengan hal itu, Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Rakhmadi Afif Kusumo juga cukup pede dengan kualitas rumput SUGBK saat ini.

Dia bahkan menjamin permukaannya sudah cocok dipakai melakukan selebrasi knee-slide, setelah sebelumnya rumput SUGBK sempat disorot akibat Thom Haye gagal melakukan knee-slide dengan sempurna di atasnya.

"Dipegang saja dulu dan lihat seperti apa (rumput SUGBK), sudah lebih kuat sekarang," ujar Rakhmadi Afif kepada awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Jumat (8/11/2024) siang WIB.

"Bisa (dipakai knee-slide)," tegasnya dengan percaya diri.

PSSI Lakukan Investasi Tambahan

SUGBK
Tampak dekat rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Jumat (8/11/2024). SUGBK bakal dipakai menggelar dua laga krusial Timnas Indonesia kontra Jepang dan Arab Saudi dalam lanjutan putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 15 dan 19 November 2024. (Liputan6.com/Melinda Indrasari)

Dengan kondisi rumput yang makin prima, PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia kini berani melakukan invsetasi tambahan guna menambah kualitas Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Erick Thohir mengungkap pihaknya telah bekerja sama memasang 1-3 CCTV baru serta berbagai fasilitas, termasuk face recognition, yang dimaksudkan untuk mengatasi isu keselamatan.

"Karena itu kami melakukan investasi bersama juga dengan memasang 103 CCTV tambahan. Di sini ada face recognition dan macam-macam. Karena memang isu keselamatan akan menjadi prioritas," papar Erick.

"Kenyamanan juga menjadi hal yang tidak boleh kita tinggalkan. Karena memang tim nasional kita ini kelasnya sudah naik. Jadi tidak seperti yang dulu-dulu, sekarang sudah naik. Lawan-lawan tim besar seperti Jepang, Adab Saudi, Australia. Jadi memang isu ini memang harus dipastikan," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya