Kasus nyanyian rasis oleh suporter CSKA Moskow yang ditujukan kepada beberapa pemain Manchester City, termasuk Yaya Toure, mendapat perhatian serius dari badan sepakbola Eropa (UEFA). Badan Disiplin dan kontrol UEFA rencananya akan menggelar pertemuan, Kamis (31/10/2013) sore ini di Nyon untuk membahas sanksi terhadap klub Rusia itu. UEFA membahas masalah ini setelah menindaklanjuti laporan dari Yaya Toure lewat jalur hukum.
Gelandang Pantai Gading itu mengklaim dirinya menjadi korban ejekan rasis dari suporter CSKA saat kedua tim bertanding di Arena Khimki dalam lanjutan Liga Champions, Kamis, 24 Oktober lalu. Menurut Toure, ejekan itu ia terima sesaat setelah laga yang dimenangi City 2-1 itu berakhir. Kapten City itu, sebenarnya juga telah memberitahu wasit Ovidiu Hategan dari Rumania tentang nyanyian tersebut.
“Proses hukum ini telah dibuka setelah fans CSKA bertindak rasis (regulasi disiplin UEFA pasal 14) dan arena menyalakan kembang api (pasal 16) dalam pertandingan grup Liga Champions melawan Manchester City di Moskow,” demikian pernyataan resmi UEFA, seperti dilansir Soccerway, Rabu (30/10/2013).
Rencananya, Badan Disiplin UEFA akan mengumumkan keputusannya pada 30 November mendatang. Kemungkinan besar UEFA akan menghukum CSKA Moskow dengan penutupan stadion untuk pertandingan kandang berikutnya di Liga Champions melawan Bayern Muenchen pada 27 November mendatang.
Sementara itu, pihak City saat ini sedang mengumpulkan bukti-bukti dari para pengamat independen untuk mendukung kasus mereka. (Vin)
Gelandang Pantai Gading itu mengklaim dirinya menjadi korban ejekan rasis dari suporter CSKA saat kedua tim bertanding di Arena Khimki dalam lanjutan Liga Champions, Kamis, 24 Oktober lalu. Menurut Toure, ejekan itu ia terima sesaat setelah laga yang dimenangi City 2-1 itu berakhir. Kapten City itu, sebenarnya juga telah memberitahu wasit Ovidiu Hategan dari Rumania tentang nyanyian tersebut.
“Proses hukum ini telah dibuka setelah fans CSKA bertindak rasis (regulasi disiplin UEFA pasal 14) dan arena menyalakan kembang api (pasal 16) dalam pertandingan grup Liga Champions melawan Manchester City di Moskow,” demikian pernyataan resmi UEFA, seperti dilansir Soccerway, Rabu (30/10/2013).
Rencananya, Badan Disiplin UEFA akan mengumumkan keputusannya pada 30 November mendatang. Kemungkinan besar UEFA akan menghukum CSKA Moskow dengan penutupan stadion untuk pertandingan kandang berikutnya di Liga Champions melawan Bayern Muenchen pada 27 November mendatang.
Sementara itu, pihak City saat ini sedang mengumpulkan bukti-bukti dari para pengamat independen untuk mendukung kasus mereka. (Vin)