Deretan Hoaks Terkait Logo HUT Indonesia Ke- 75

Beredar informasi yang salah terkait logo HUT Indonesia ke-75, simak faktanya.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 19 Agu 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2020, 08:00 WIB
Banyuwangi
Upacara peringatan HUT RI ke-75 di halaman Kantor Pemkab Banyuwangi, Senin (17/8/2020). ©Banyuwangi

Liputan6.com, Jakarta- Indonesia baru saja merayakan hari jadinya yang ke-75 tahun, sejumlah pihak pun sempat mempermasalahkan logo Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia yang ditetapkan pemerintah karena dianggap berbentuk salib. 

Pertentangan ini diperparah dengan adanya hoaks terkait logo HUT Indonesia ke- 75, Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi terkait logo HUT RI ke-75 dengan hasil hoaks.

Berikut hoaks terkait logo HUT Indonesia ke- 75 hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com:

1. Klaim Tanda Salib di Belakang Aa Gym 

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, informasi yang menyebut Aa Gym menyimpan tanda salib besar seperti yang dikatakan Mengungkap Kebenaran adalah salah. Faktanya, Aa Gym berdiri di depan rak buku saat berceramah tentang ibadah kurban.

2. Klaim Foto Bulan dan Bintang  sebagai Logo HUT RI Ke-75

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim foto bulan dan bintang logo HUT Kemerdekaan RI ke 75 tidak benar, logo tersebut bukan logo resmi yang dikeluarkan Kementerian Sekretariat Negara.

3. Klaim Logo HUT ke-75 RI Memuat Lambang Salib

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, Klaim yang menyebut logo HUT ke-75 RI memuat lambang salib adalah salah.

Logo tersebut merupakan Supergraphic, terdiri dari 10 elemen yang diambil dari dekonstruksi logo 75 tahun yang dipecah lagi menjadi 10 bagian yang merepresentasikan komitmen dan nilai luhur Pancasila. Untuk pengaplikasian supergraphic ini cukup fleksibel karena bersifat abstrak yang merupakan rakitan dari 10 pecahan tadi menjadi satu kesatuan bentuk.

 

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya