Liputan6.com, Jakarta Keputusan pemerintah menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan solar menimbulkan beragam reaksi, kondisi ini diperparah dengan beredarnya hoaks.
Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi seputar kenaikan harga BBM, hasilnya sebagian terbukti hoaks.
Berikut kumpulan hoaks seputar kenaikan harga BBM.
Advertisement
Wapres Ma'ruf Amin Ajak Rakyat Naik Sepeda Agar Lebih Irit Akibat BBM Naik
Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta rakyat naik sepeda agar lebih irit karena BBM naik. Postingan ini beredar sejak akhir pekan kemarin.
Baca Juga
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 September 2022.
Dalam postingannya terdapat foto Ma'ruf Amin dengan tulisan "Ma'ruf: BBM naik rakyat pakai sepeda lebih irit"
Akun itu menambahkan narasi:
"Apalah daya, dia cuma aki aki yg trjebak syahwat kekuasaan, bersuara untuk menyenangkan rezim yg mberinya makan, sia-sia sudah ilmu yg sdh mbesarkan namanya, Allah sendiri yg mncabut ilmu kewibawaan yg dimilikinya akibat syahwatnya....gak kebayang gmna nanti matinya"
Lalu benarkah postingan yang mengklaim Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta rakyat naik sepeda agar lebih irit karena BBM naik?
Harga Pertalite, Pertamax dan Solar Naik per 1 September 2022
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite, Pertamax dan solar per 1 September 2022. Kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.
Klaim kenaikan harga Pertalite, Pertamax dan solar per 1 September 2022 berupa tangkapan layar tabel tulisan "HARGA BBM 01 September 2022"
Dalam tabel tersebut terdapat harga lama dan harga baru BBM jenis Pertalite, Pertamax dan solar, seperti berikut.
Benarkah klaim kenaikan harga Pertalite, Pertamax dan solar per 1 September 2022? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.