Kumpulan Hoaks Seputar Kecoa, Simak Biar Tak Dihinggapi Ketakutan

Hoaks seputar kecoa beredar di media sosial, bagaimana faktanya? Simak hasil penelusurannya dalam artikel berikut ini.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 07 Agu 2024, 15:00 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2024, 15:00 WIB
Gambar tangkapan layar foto yang diklaim hasil rontgen pasien di India dan terdapat seekor kecoa di dalam dadanya. (sumber: Facebook)
Gambar tangkapan layar foto yang diklaim hasil rontgen pasien di India dan terdapat seekor kecoa di dalam dadanya. (sumber: Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Kecoa menjadi salah satu serangga yang dijadikan bahan hoaks, informasi palsu tersebut dikaitkan dengan hal yang menjijikkan.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap beragam hoaks seputar kecoa, setelah melakukan penelusuran pada sejumlah informasi yang viral di media sosial.

Berikut kumpulan hoaks seputar kecoa.

Foto Rontgen Pasien di India, Ada Kecoa di dalam Dadanya

<p>Gambar tangkapan layar foto yang diklaim hasil rontgen pasien di India dan terdapat seekor kecoa di dalam dadanya. (sumber: Facebook)</p>

 Sebuah foto yang diklaim hasil rontgen pasien di India dan terdapat seekor kecoa di dalam dadanya beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkah salah satu akun Facebook pada 28 Juli 2024. Pada foto tersebut terlihat ada seekor kecoa dalam sebuah dada pasien berdasarkan foto hasil rontgen.

"Hasil rontgen seorang pasien India menunjukkan ada seekor kecoa kecil didalam dadanya, dan dokter India memintanya pergi ke luar negeri dan menjalani operasi untuk menghilangkannya.

Pasien ini pergi ke Singapura untuk persiapan operasi. Dokter Singapura memberi tahu dia bahwa tidak ada kecoa kecil di dada Anda, tetapi ada kecoa kecil di mesin rontgen di negara Anda," tulis narasi dalam foto tersebut.

"Nah ini parah," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 27 kali direspons dan mendapat 11 komentar dari warganet.

Benarkah dalam foto tersebut terdapat seekor kecoa di dalam dada pasien di India? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini......

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Injak Kecoa Sampai Mati Bisa Buat Cacing Dalam Tubuhnya Keluar

Beredar sebuah berita apabila kita menginjak atau memukul binatang kecoa sampai mati dengan tangan kosong, maka hal tersebut sangat berbahaya.

Alasannya, karena di dalam tubuh kecoa terdapat cacing halus atau lembut yang bisa hidup di luar dan langsung pindah ke badan lain agar bisa hidup.

Kabar tersebut diunggah oleh akun Facebook  pada Selasa, 3 Desember 2019. Dalam unggahannya, ia juga mengunggah foto isi perut kecoa.

[Cek Fakta] Injak Kecoa Sampai Mati, Bisa Buat Cacing Dalam Tubuhnya Keluar dan Hidup di Badan Manusia, Faktanya?

 

"JANGAN PIJAK KECOA SAMPAI MATI...

#KECOA

Bila anda melihat KECOA di kediaman atau dimana-mana, elakkan dari memukulnya sampai mati dengan tangan kosong kerana isi perut KECOA sangat bahaya.

Ini kerana, di dalam perut KECOA terdapat cacing halus/lembut yang akan hidup walaupun diluar tubuh KECOA. Bila cacing ini sudah berada di luar dari tubuh KECOA (perut), ia akan bergerak untuk mencari tempat baru. jadi AWAS ya.

Bentuk fizikal cacing ini sangat pendek, halus dan lembut dan hanya akan dapat dilihat pada mata kasar normal manusia bila jarak pandang sekitar 10-20cm sahaja.

Cara MELIHAT kewujudan fizikal cacing ni, letak isi perut KECOA di atas kertas hitam atau cermin. Kita akan melihat cacing KECOA akan bergerak-gerak.

Sangat berbahaya apabila cacing ini menyentuh kulit tubuh kita (terutama kaki) kerana cacing ini mampu untuk masuk melalui lubang pori-pori kulit atau bila ada luka terbuka pada kulit luar.

#SEMOGAMEMBANTU" tulis akun Facebook tersebut menyertai unggahan fotonya.

Benarkah injak kecoa sampai mati bisa buat cacing dalam tubuhnya keluar? Simak hasi; penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya