Liputan6.com, Jakarta - Seorang gadis yang dipaksa menikah pada umur 14 tahun, akhirnya meninggal saat persalinan. Gadis bernama Derya ini meregang nyawa karena pendarahan otak saat melahirkan anak pertamanya di usia 15 tahun.
Baca Juga
Advertisement
Diyakini, ia meninggal karena komplikasi yang berhubungan dengan melahirkan di usia muda. Derya meninggal di sebuah rumah sakit swasta di Batman, Turki timur, Senin (17/10/2016), lalu. Polisi kini tengah menyelidiki kematian gadis muda tersebut.
Melansir dari Huriyet Daily News, Rabu (19/20/2016), ahli ginekolog Profesor MD Aydan Biri mengatakan kalau berbahaya bagi gadis yang masih berusia sangat muda untuk hamil dan melahirkan. Hal ini dikarenakan tingkat kematian lebih tinggi pada kehamilan di masa remaja.
"Risiko tekanan darah tinggi, awal kelahiran atau intervensi dalam kelahiran yang lebih tinggi. Kehamilan anak-anak yang belum menyelesaikan pembangunan fisik mereka dan organ yang belum sepenuhnya berkembang, sering berakhir dengan kematian," ujar dia.
Berdasarkan laporan organisasi "Girls not Brides," ada sekitar 15 juta anak perempuan yang menikah sebelum usia 18 setiap tahunnya. Sementara PBB mengatakan, satu wanita meninggal setiap dua menit dalam persalinan.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6