Liputan6.com, Jakarta Salah satu kota di dunia yang ramah pada pesepeda dan sepeda adalah Amsterdam. Alih-alih menggunakan motor, sepeda lebih populer daripada transportasi lainnya di Belanda. Mulai dari pegawai, ibu rumah tangga, hingga polisi menggunakan sepeda menyusuri jalan-jalan berkanal di Amsterdam.
Baca Juga
Advertisement
Dijuluki sebagai ibu kota sepeda di Eropa, hampir 30 persen warga Belanda selalu bepergian menggunakan sepeda. Tingginya tingkat pengendara sepeda di Amsterdam karena berbagai kebijakan transportasi yang ramah sepeda, seperti desain infrastruktur kota lebih banyak diperuntukkan bagi pesepeda. Padatnya lalu lintas juga dipenuhi oleh pesepeda ketimbang mobil.
Amsterdam juga memiliki banyak kanal. Terdapat 165 kanal yang membentuk panjang gabungan hingga 100 kilometer. Sayangnya, kanal-kanal tersebut tak lepas dari masalah limbah, yaitu sepeda yang menumpuk di dalamnya.
Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:
Mengangkut 12 ribu hingga 15 ribu sepeda setiap tahunnya
Sebuah video viral di media sosial menunjukkan seorang petugas sedang membersihkan kanal sungai dari bangkai sepeda menggunakan capit ekskavator. Sepeda yang berhasil diambil kemudian diletakkan dan ditumpuk dalam wadah mirip perahu. Dalam videonya, tampak belasan bangkai sepeda yang berhasil diambil.
Menurut Waternet, lembaga yang bertanggung jawab menjaga saluran air tetap bersih, setiap tahunnya terdapat sekitar 12.000 sampai 15.000 sepeda tenggelam di kanal-kanal Amsterdam. Waternet sendiri telah 'memancing' sepeda di kanal-kanal Amsterdam sejak tahun 1960-an dan jumlahnya selalu bertambah.
Â
@domenicmango ##amsterdam ##ámsterdam ##amsterdamcity ##amsterdamworld ##amsterdamn
♬ original sound - Domenic Mango
Advertisement
Biasanya, sepeda merupakan hasil curian
Diketahui, sepeda-sepeda tersebut berasal dari hasil curian yang kemudian dibuang oleh pelaku karena sudah tak terpakai. Pasalnya, kasus pencurian sepeda di Amsterdam cukup tinggi, yaitu sekitar 50.000 sampai 80.000 sepeda setiap tahunnya.
Sepeda-sepeda yang telah diangkut dan masih bisa dimanfaatkan akan dikumpulkan sebagai besi tua.
Respons Warganet
Video yang diunggah melalui akun TikTok @domenicmango itu pun viral di media sosial. Hingga kini, video tersebut telah ditonton lebih dari 3 juta kali dan mendapat berbagai respon dari warganet.
"Perbedaan sampah di kali Indonesia vs Amsterdam," tulis Vallenchesa Susanto Theo
"Sumbangin kesini ngapa bang. Aye mau beli sepeda karena butuh malah jadi mahal karena lagi trend. hikss," tulis Pypy.
"Situ cuman dapet sepeda?? Di tempat kami dapat kasur, sofa, dan kayu bonus plastik," tulis MZM.
Advertisement