Citizen6,Salatiga: Bagi anda yang sedang berlibur ke Salatiga dan sudah bosan dengan enthing-enthing gepuk khas Salatiga, makanan ini bisa menjadi alternatif anda untuk menikmati liburan anda di Salatiga. Namanya Gethuk kethek, mendengar namanya saja mungkin anda akan sedikit tertawa.
Ya, makanan ini memiliki nama khas hewan dibelakangnya, yaitu kethek. Dalam bahasa jawa, kethek memiliki arti monyet. Namun, tunggu dulu, jangan menyangka kalau penggunaan nama hewan tersebut sebagai pelecehan terhadap produk ini, akan tetapi ini digunakan karena kethek (monyet) menjadi maskot dari pemilik usaha ini.
Gethuk ini memiliki keunikan yang berbeda dengan yang lain, terletak pada 'kelembutan' singkongnya. Gethuk ini memiliki kelembutan yang berbeda, karena pada saat pembuatannya gethuk ini dikukus secara utuh. Kukusan tadi kemudian ditambahi gula Jawa kemudian ditumbuk hingga benar-benar lembut dan padat. Selain itu, keunikan lainnya terdapat pada rasa khas kelapanya. Parutan kelapa yang dicampur pada singkong membuat rasa gethuk kian gurih. (Brilliant Indra K)
Ya, makanan ini memiliki nama khas hewan dibelakangnya, yaitu kethek. Dalam bahasa jawa, kethek memiliki arti monyet. Namun, tunggu dulu, jangan menyangka kalau penggunaan nama hewan tersebut sebagai pelecehan terhadap produk ini, akan tetapi ini digunakan karena kethek (monyet) menjadi maskot dari pemilik usaha ini.
Gethuk ini memiliki keunikan yang berbeda dengan yang lain, terletak pada 'kelembutan' singkongnya. Gethuk ini memiliki kelembutan yang berbeda, karena pada saat pembuatannya gethuk ini dikukus secara utuh. Kukusan tadi kemudian ditambahi gula Jawa kemudian ditumbuk hingga benar-benar lembut dan padat. Selain itu, keunikan lainnya terdapat pada rasa khas kelapanya. Parutan kelapa yang dicampur pada singkong membuat rasa gethuk kian gurih. (Brilliant Indra K)