Tradisi Unik Perayaan Hari Ibu dari Berbagai Negara, Ada yang Bikin Parade

Liputan6.com, Jakarta - Hari Ibu adalah perayaan penting untuk memberikan ucapan terima kasih kepada seorang ibu karena kasih sayangnya. Perayaan Hari Ibu ternyata memiliki tanggal yang berbeda di setiap negara.

Di Indonesia, Hari Ibu diperingati setiap tanggal 22 Desember dan telah ditetapkan menjadi peringatan nasional. Tanggal itu ditetapkan oleh Presiden Soekarno karena bertepatan dengan ulang tahun hari pembukaan Kongres Perempuan Indonesia.

Dikutip dari Office Holidays, Selasa (21/12/2021), sejumlah negara seperti Denmark, Australia, Italia, Finlandia, Swiss, Turki dan Belgia, merayakan Hari Ibu setiap hari Minggu kedua bulan Mei.

Di Meksiko dan sejumlah negara bagian Amerika Latin diperingati setiap tanggal 10 Mei. Di Amerika Serikat setiap 8 Mei dan di Thailand setiap tanggal 12 Agustus yang merupakan hari ulang tahun Ratu yang saat ini menjabat.

Bagaimana tradisi setiap negara dalam merayakan Hari Ibu? Simak jawabannya di bawah ini, dikutip dari Time.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Undang-undang tahun 1950 di Prancis menetapkan Hari Ibu setiap hari Minggu keempat bulan Mei. Jika tanggal tersebut jatuh pada perayaan Pentakosta, maka akan ditunda seminggu. Pentakosta atau Minggu Putih adalah hari raya umat Kristiani tentang pencurahan Roh Kudus.

Tradisi Hari Ibu di Prancis sangat mirip dengan Amerika Serikat. Anak-anak biasanya memberikan bunga dan kartu ucapan kepada sang ibu. Selanjutnya mengadakan makan malam keluarga.

Pada awal abad ke-16, Hari Ibu di Inggris Raya dirayakan pada hari Minggu keempat pra-Paskah yang dikenal dengan Mothering Sunday. Tradisi Mothering Sunday dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga untuk ke gereja.

Selanjutnya, pada awal abad ke-20, tradisi itu berkembang menjadi hanya menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah dan memberikan kartu Hallmark karena tercampur dengan hari libur Amerika Serikat. 

Tradisi Hari Ibu di China serupa dengan tradisi berbakti yang biasa dilakukan di berbagai negara. Pada hari Minggu kedua bulan Mei, orang-orang akan menyiapkan hadiah untuk sang ibu.

Sama seperti negara lain, tradisi Hari Ibu di India yaitu menyiapkan bunga, kartu ucapan dan hadiah untuk ibunya. Perayaan ini jatuh pada hari Minggu kedua bulan Mei.

Tanggal Hari Ibu di Jepang awalnya sama dengan hari ulang tahun Permaisuri Koujun. Diketahui Permaisuri Koujun memiliki masa jabatan hampir selama abad ke-20.

Namun, tanggal tersebut dipindahkan menjadi setiap hari Minggu kedua di bulan Mei. Bunga menjadi hal penting yang harus ada dalam perayaan ini.

Di Meksiko, Hari Ibu jatuh pada tanggal 10 Mei dan masyarakatnya menyambut Hari Ibu dengan sangat serius. Presiden Asosiasi Pemilik Restoran Nasional Manuel Gutierrez, mengatakan kepada Washington Post pada 2012 bahwa Hari Ibu adalah hari paling sibuk selama setahun bagi restoran.

Sama dengan Jepang, bunga menjadi hal yang harus disiapkan dalam perayaan ini. Anak-anak juga menyiapkan makanan dan musik selama perayaan. Lagu yang biasa diputar pada pagi hari perayaan adalah Las Mananitas karya Mariachi.

Negara ini memperingati Hari Ibu dengan mengadakan parade sekaligus sebagai tujuan liburan. Hadiah utama yang diberikan kepada setiap ibu adalah bunga melati.

Tradisi yang biasa dirayakan saat Hari Ibu adalah memberikan hadiah barang favorit ibu dan kartu ucapan. Ada juga yang memberikan bunga hingga memberikan waktu istirahat kepada ibunya dengan tidak perlu memasak atau membersihkan rumah.