Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita yang terobsesi dengan kantong plastik bekas, memecahkan rekor dunia dengan mengumpulkan lebih dari 10.000 kantong kresek.
Baca Juga
Advertisement
Angela Clarke, 55, dari Aberdare, South Wales, telah menghabiskan 40 tahun menyimpan dan mengumpulkan semua kantong plastik itu.
Beberapa berasal dari tahun 1954 dan digolongkan sebagai artefak sejarah. Koleksinya bernilai ribuan pound alias ratusan juta rupiah.
Obsesinya terhadap kantong plastik bekas dimulai pada tahun 1976 ketika Angela, yang saat itu berusia 11 tahun, memutuskan untuk mendekorasi rumah keluarganya dengan kantong plastik Union Jack untuk menandai Perayaan Perak Ratu Elizabeth.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Diundang ke berbagai acara
Setelah koleksinya bertambah, dia muncul di acara hit BBC, Multi-coloured Swap Shop dengan Noel Edmonds.
Dia berkata: “Seluruh koleksi baru saja bertambah setelah saya tampil di acara itu, BBC mengirim ratusan kantong plastik untuk saya."
“Saya memiliki kantong plastik yang dikirim dengan tanda tangan oleh desainer dan tas yang dikirim dari House Of Lords."
Advertisement
Memiliki kantong plastik bernilai sejarah
Anglea menjelaskan bahwa banyak toko yang tutup. Dengan demikian, dirinya seolah memiliki potongan sejarah dari kantong plastik bekas dari toko-toko yang telah tutup itu.
“Saya punya Tesco selama bertahun-tahun, langsung dari perayaan perak, saya punya kantong plastik Asda ketika Asda pertama kali dimulai dan tempat-tempat dari luar negeri seperti JCPenney.”
Menyimpannya di tempat khusus
Angela menyimpan koleksi besarnya di tempat penyimpanan khusus di pabrik suaminya.
Dia menambahkan: “Saya tidak seharusnya menambahkan lagi menurut suami saya, tetapi saya tidak bisa menolak. Dia sudah terbiasa dengan saya sekarang, kami sudah menikah selama 47 tahun.”
Terlepas dari nilai koleksinya, Angela mengatakan dia tidak akan pernah berpisah dengan koleksi kantong plastiknya.
“Mereka masih milik saya, mereka adalah bayi saya, tetapi saya bercanda dengan anak-anak bahwa terserah mereka apa yang mereka lakukan dengan mereka,” katanya.
Advertisement