Ragam Manfaat Kedekatan Ayah dan Anak yang Penting untuk Dipahami

Liputan6.com, Jakarta - Di dalam rumah tangga, seorang ayah bukan hanya kepala keluarga dan pencari nafkah. Lebih dari itu, ayah dan ibu adalah satu tim dalam hal mengasuh dan membesarkan anak-anaknya. Kedekatan antara ayah dengan anak ternyata juga membawa banyak manfaat.

Dulu, mungkin masih banyak orang tua yang mengkotak-kotakkan peran dalam keluarga berdasarkan gender. Tugas ayah bekerja mencari nafkah, sementara tugas ibu mengerjakan urusan domestik di rumah. Terlalu sibuk pergi pagi pulang malam, ayah sampai tidak menyadari tumbuh kembang anaknya yang tiba-tiba beranjak dewasa. Namun, saat ini sudah bukan zamannya lagi memisahkan peran ayah dan ibu di dalam keluarga.

Saat ini semakin banyak para ayah yang mau berbagi peran bersama ibu dalam hal pengasuhan anak. Ayah tidak merasa canggung lagi saat dimintai tolong untuk memandikan si kecil. Bahkan, ayah berbaik hati mengizinkan ibu untuk sekadar me time dan bersedia mengasuh anak seharian.

Dilansir dari Psycology Today, peran ayah dalam pengasuhan anak ternyata sangat penting dan banyak sekali manfaatnya dari berbagai sisi. Mulai dari sisi kognitif, emosional, serta dari sisi kepuasan dalam rumah tangga. Lantas apa saja manfaat kedekatan ayah dan anak yang perlu kita pahami? Yuk, ketahui ragam manfaat kedekatan ayah dan anak di dalam keluarga yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Peran ayah dalam pengasuhan rupanya berpengaruh terhadap aspek kognitif si anak. Anak yang dekat dengan orang tuanya, terutama ayah, biasanya cenderung akan lebih berprestasi secara akademis. Saat anak dekat dengan ayahnya, mereka akan merasa aman dan tenang sehingga jadi lebih semangat belajar di sekolah. Orang tua mana yang tidak ingin punya anak yang cerdas, bukan?

Lebih Pandai Mengelola Emosi

Selain bermanfaat untuk aspek kognitif anak, kedekatan antara ayah dan anak juga berpengaruh kepada aspek emosionalnya. Anak yang dekat dengan sang ayah, biasanya jadi lebih pandai mengelola emosi. Selain itu, kedekatan dengan ayah juga dapat meningkatkan rasa percaya diri anak.

Tidak hanya bermanfaat untuk sang anak, keikutsertaan ayah dalam mengasuh anak juga berpengaruh terhadap keharmonisan keluarga. Kedekatan antara ayah dan anak bisa membuat kepuasan dalam pernikahan jadi lebih tinggi. Ayah yang turut serta dalam pengasuhan anak memiliki nilai plus tersendiri di mata pasangannya. Anda tentu tidak ingin jika masalah tumbuh kembang anak menjadi bahan pertengkaran dengan suami setiap hari.

Jadi Role Model untuk Anak

Ya, anak melihat dan anak meniru! Manfaat kedekatan ayah dan anak lainnya, anak bisa menjadikan sang ayah role model dalam kehidupan. Ayah bisa memberikan teladan bagi anak-anaknya. Anak yang dekat dengan ayahnya cenderung menjadi lebih penyayang dan murah hati.

Anda percaya bahwa anak adalah obat untuk segala lelah dan penat, bukan? Nah, kedekatan antara ayah dan anak juga bisa mengurangi stres bagi si ayah yang seharian bekerja di luar rumah. Ayah jadi punya teman ngobrol yang tidak lain adalah anak dan istrinya untuk melepas lelah. Ayah yang dekat dengan anaknya juga cenderung dapat berkegiatan positif dan terhindar dari hal menyimpang.

Membantu Anak Pelajari Hal Baru

Secara alami, anak sudah memiliki ikatan yang kuat dengan ibu sejak lahir. Sementaa itu kedekatan anak dan ayahnya bisa membantu anak menemukan perspektif baru dalam memecahkan sebuah masalah. Ayah membantu anak mempelajari hal-hal baru yang tidak didapatkan dari ibu. Tentunya, itu sangat bermanfaat untuk hidup anak di masa yang akan datang.