Liputan6.com, Jakarta Point guard Charlotte Hornets, yakni LaMelo Ball diperkirakan akan absen di pertandingan pembuka NBA musim 2022/2023, saat melawan San Antonio Spurs, Kamis pagi (20/10). Dirinya mengalami cedera pada pergelangan kaki kirinya (angkle).
Dilansir dari ESPN, menyebutkan, terjadi pada saat pertandingan melawan Wizards lalu, LaMelo keluar dari pertandingan setelah kaki kirinya diinjak oleh Anthony Gill. Bola yang ia pegang jatuh dan LeMelo berada di lapangan selama beberapa menit. Ia sempat melakukan dua tembakan gratis sebelum ke ruang ganti dengan tertatih-tatih.
Pelatih Hornets, Steve Clifford mengatakan LaMelo Ball diragukan untuk tampil dalam pertandingan tersebut serta tidak yakin apakah dia akan mampu melakukan perjalanan ke markas Spurs.
Advertisement
"Dia tidak bisa melakukan apa-apa hari ini. Kini, dia melakukan rehabilitasi ekstra dan semua yang dia bisa, tetapi saya akan mengatakan sangat meragukan,” ujar Steve Clifford, dikutip dari NBA.com, Rabu (19/10).
Jika LaMelo belum kunjung sembuh, maka Terry Rozier akan mengisi posisi yang ditinggal oleh LaMelo sebagai point guard bersama Kelly Oubre Jr., Gordon Hayward, P.J. Washington dan Mason Plumlee, sehingga sudah dikonfirmasikan langsung oleh pelatih Hornets, Clifford.
“Terry adalah garda poin awal tim tim (pada 2017-18 di Boston Celtics) yang melaju ke final wilayah Timur. Itu adalah peran yang ia sukai dan jika itu akhirnya menjadi situasinya, itulah bagaimana kami akan melakukannya,” ujar lagi.
Rookie Of The Year beserta Statistik 2020/2021
Point guard Charlotte Hornets LaMelo Ball terpilih sebagai Rookie of The Year NBA musim 2020-2021. LaMelo mengalahkan pemain pilihan pertama di NBA Draft 2020, Anthony Edward dari Minnesota Timberwolves.
Ball yang terpilih di urutan tiga pada NBA Draft 2020 bermain sangat baik di musim pertamanya. Berdasarkan statistik, ia memiliki rata-rata 15,7 poin, 6,1 assists dann 5,9 rebound per pertandingan, sepanjang musim 2020/2021.
Advertisement
LaMelo Ball Bikin Rekor yang Michael Jordan Tak Mampu Membuatnya
Pada musim 2020/2021, LaMelo Ball berhasil membuat rekor baru, saat dirinya membantu Hornets meraih kemenangan 119-94 atas Houston Rockets.
Putra LaVar Ball itu menghasilkan 24 poin, 10 assists dan tujuh rebound. Di laga ini LaMelo juga membuat tujuh kali tembakan tiga angka.
LaMelo pun tercatat sebagai pemain pertama yang berusia di bawah 20 tahun yang mampu membuat 20 poin, 10 asssists dan lima rebound dalam satu laga NBA.
Legenda NBA semacam Michael Jordan, almarhum Kobe Bryant hingga LeBron James saja tak mampu menorehkan catatan ini.
Perjalanan Karir
LaMelo Ball memulai karirnya berawal dari sekolah menengah di Chino Hills High School di California, yang dimana ia telah memenangkan kejuaraan negara bagian dan mencapai kesuksesan nasional sebagai mahasiswa baru bersama kakak laki-lakinya Lonzo dan LiAngelo Ball.
Pada tahun 2018, LaMelo bermain di Junior Basketball Association (JBA), liga yang dibuat oleh ayahnya, sebelum kembali ke sekolah menengah atas sebagai senior di SPIRE Academy di Geneva, Ohio.
Seorang mantan pemain UCLA, dia merupakan rekrutan bintang lima tetapi memilih untuk melepaskan bola basket perguruan tinggi di tengah masalah kelayakan dan bermain di Australia untuk Illawarra Hawks dari National Basketball League (NBL) pada 2019, memenangkan NBL sebagai Rookie of the Year.
Advertisement