Ketahui 3 Sifat yang Dimiliki La'eeb, Si Sorban Terbang Maskot Piala Dunia 2022

Liputan6.com, Doha - Piala Dunia Qatar 2022 telah berlangsung selama beberapa hari. Laga pembuka grup satu persatu telah dimainkan.

Menoreh sejarah baru Piala Dunia, Qatar berhasil terpilih menjadi negara di kawasan Timur Tengah pertama yang mengadakan ajang sepak bola terbesar sejagad raya ini.

Lika-liku persiapan yang disusun Qatar untuk Piala Dunia 2022 begitu menarik perhatian. Mulai dari maskot, logo, hingga stadion sebagai arena pertandingan.

Salah satu hal yang menarik perhatian warganet adalah maskot Piala Dunia 2022 yang dipilih Qatar. Kalian mungkin sudah tidak asing dengan karakter sorban terbang yang sering muncul di layar kaca saat pertandingan berlangsung. Yang oleh warganet disebut mirip karakter Casper.

Karakter untuk maskot Piala Dunia 2022 diberi nama La’eeb. La’eeb diluncurkan saat undian grup Piala Dunia FIFA pada 1 April 2022 di Doha, Qatar.

Dilansir melalui The Sporting News pada Sabtu (26/11), maskot La’eeb ditetapkan sebelum peluncuran jadwal Piala Dunia diresmikan.

La’eeb diperkenalkan ke dunia melalui video animasi yang menceritakan kisahnya dan diputar ke jutaan orang. Setelah resmi diluncurkan, banyak yang menilai La'eeb mirip dengan Casper di kartun.

Akan tetapi, kehadirannya sebagai maskot ditujukan untuk pembawa keceriaan dan penyemangat dalam ajang Piala Dunia 2022 di Qatar.

La’eeb digambarkan sebagai sosok menyenangkan dalam sepak bola yang diharapkan dapat menghibur para penonton Piala Dunia 2022. Selain itu, La’eeb pun dipercaya dapat menyatukan kebudayaan Arab dengan modernitas.

Apalagi, Piala Dunia ini disaksikan oleh berbagai macam kalangan, mulai dari muda hingga tua di seluruh dunia. 

La’eeb resmi mengikuti jejak 'sang kakak' terdahulu yaitu Zabivaka (2018), Fuleco (2014), dan Zakumi (2010). Bahkan, si sorban terbang ini rilis di berbagai platform melalui stiker, GIF, screensaver, filter, dan lain sebagainya.

Pertama kali debut dan ditetapkan sebagai maskot, La’eeb menarik perhatian warganet. Banyak dari mereka yang bertanya-tanya.

La’eeb sekilas tampak seperti ghutra yang sering kali digunakan oleh masyarakat Qatar. Ghutra adalah hiasan di atas kepala menggunakan kain yang diikat dengan alat berwarna hitam.

FIFA pun mendeskripsikan La’eeb sebagai sosok karakter yang memiliki sifat pemberani, menyenangkan dan berjiwa petualang.

"La’eeb adalah karakter yang menyenangkan dan nakal yang berasal dari syair maskot, dunia tempat tinggal semua maskot pertandingan," dikutip melalui pengumuman yang diterbitkan oleh FIFA.

Dilansir melalui laman resmi FIFA, nama La’eeb diambil dari bahasa Arab yang berarti pemain sangat terampil.

Karakter La’eeb dibentuk dengan tujuan untuk mendorong semua orang agar percaya pada diri mereka sendiri, seperti slogan yang diusung “Now is All”.

Hadirnya La’eeb diharapkan dapat membawa kegembiraan dari sepakbola untuk semua orang. Mulai dari kalangan muda hingga tua.

La’eeb diperkenalkan dengan sifat jiwa petualang dan menyenangkan, sehingga dipercaya dapat merangkul segala usia.

Deputi Direktur Marketing, Communications and Tournament Experience, Supreme Committee for Delivery & Legacy, Khalid Ali Al Maulawi, menjelaskan maskot La’eeb saat debut pada undian grup Piala Dunia bulan Mei lalu.

“Kami dengan senang hati memperkenalkan La’eeb sebagai maskot resmi untuk Piala Dunia FIFA pertama di Timur Tengah dan Arab. Dia berasal dari syair – a place that is indescribable,” kata Khalid Al Maulawi.

“Kami yakin penggemar dimana pun akan menyukai karakter yang menyenangkan. La’eeb memainkan peran penting untuk bisa melibatkan penggembar muda maupun tua dalam pengalaman Piala Dunia FIFA Qatar,” lanjutnya.

Dilansir melalui Qatar2022, logo resmi Piala Dunia 2022 merupakan penggabungan warna burgundy dan putih yang identik dengan bendera sang tuan rumah, Qatar.

Desain dari logo yang diperkenalkan memiliki visi dan misi, yakni menghubungkan dan melibatkan seluruh dunia.

Selain itu, adanya elemen dan corak budaya Arab yang mencolok juga ikut ditampilkan dalam logo Piala Dunia 2022.

Logo yang berbentuk seperti lekukan infinity ini melambangkan bukit pasir gurun dan lingkaran tak terputus, seperti angka delapan.

Makna dibalik lingkaran lekukan tak terputus ini mencerminkan 8 stadion yang dijadikan arena pertandingan Piala Dunia.

Di samping itu, simbol infinity yang terlihat dalam logo pun mencerminkan sifat saling berhubungan dan berkaitan, yang memadukan tradisi serta modernitas.