Jangan Anggap Remeh, Ini Akibatnya Jika Menggunakan Kosmetik Kedaluwarsa Menurut Dokter Spesialis Kulit

Liputan6.com, Jakarta - Kosmetik merupakan produk yang sering dipakai dalam keseharian dan menjadi hal yang penting, terutama bagi perempuan.

Mulai dari riasan wajah, perawatan kulit, atau perawatan rambut sekalipun, setiap orang memiliki produk kecatikan favorit. Untuk menemukan produk kosmetik favorit dan cocok untuk wajah, biasanya memerlukan waktu yang tidak sebentar dan terdapat proses yang panjang.

Karena sulitnya untuk menemukan produk yang sesuai dengan kulit wajah, seseorang akan menyukai produk tersebut hingga sulit untuk berpisah dengannya, bahkan ketika produk tersebut sudah melewati masa pakainya.

Setelah suatu produk kosmetik sudah mencapai tanggal kedaluwarsa, produk kosmetik tersebut mungkin sudah tidak layak pakai dan berbahaya bagi kesehatan kulit wajah.

Tidak hanya berbahaya bagi kulit wajah, namun juga dapat berdampak bagi kesehatan rambut, kuku, dan bahkan mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Untuk itu, pentingnya untuk memeriksa tanggal kosmetik kedaluwarsa agar dapat meminimalisir dampak buruk yang akan ditimbulkan. Pentingnya mencacat tanggal kedaluwarsa suatu produk kosmetik yang digunakan, hal ini dikarenakan ada beberapa produk yang memiliki tanggal kedaluwarsa namun hilang seiring dengan berjalannya waktu.

Untuk meminimalisir dampak buruk dari penggunaan produk kosmetik yang sudah kedaluwarsa, Anda juga dapat mengganti produk tersebut secara rutin apabila produk tersebut sudah lama tidak digunakan.

Untuk itu, penting mengetahui dampak buruk apa saja yang akan didapat jika masih menggunakan produk kosmetik kedaluwarsa, seperti melansir dari laman Bestlife, Rabu (3/5/2023). 

Tanggal kedaluwarsa setiap produk tentu saja berbeda-beda. Tetapi, sebagian besar produk memiliki tanggal kedaluwarsa yang tertera dalam kemasan produk. Terkadang ada produk yang menulis tanggal kedaluwarsa di luar kemasan atau di dalam kemasan.

Tanggal yang tertera tersebut menandakan periode di mana produk tetap efektif dan tetap stabil. Setelah periode tersebut berakhir, produk tersebut mungkin mulai rusak, kehilangan potensinya, tidak ada manfaatnya, dan bahkan menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur.

“Tanggal kedaluwarsa yang terdapat pada suatu produk kosmetik atau perawatan kulit untuk menunjukkan tanggal hingga produk tersebut stabil dan bebas dari kontaminasi,” jelas dokter kulit Joshua Zeichner, MD.

Ia mengatakan bahwa menggunakan produk yang melewati tanggal kedaluwarsa bukanlah suatu hal yang dilarang, namun terdapat beberapa risiko utama yang berbahaya bagi kesehatan kulit dan bahkan kesehatan tubuh keseluruhan.

1. Menyebabkan Breakout dan Timbulnya Reaksi Alergi

Seorang dokter kulit, Jeanette Graf, MD, mengatakan bahwa produk kecantikan yang sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan reaksi alergi, terutama jika produk tersebut diformulasikan dengan bahan-bahan yang dikenal sebagai iritan, yang merupakan bahan kimia yang terdapat pada produk kosmetik.

“Hal ini terjadi karena bahan aktif dan tidak aktif dalam suatu kosmetik terurai seiring berjalannya waktu, komposisi kimianya dapat berubah sehingga menimbulkan iritasi atau menimbulkan reaksi alergi’” jelas dokter kulit Mona Gohara, MD.

Gohara mengatakan, bahwa komposisi kimia yang berubah, produk yang berbahan ringan akan mengubah sifatnya menjadi lebih berminyak dan menyumbat pori-pori, sehingga akan menimbulkan jerawat.

Menggunakan produk kedaluwarsa dapat menyebabkan infeksi pada kulit, terutama kulit pada wajah. Bahan aktif yang terdapat pada produk kosmetik tidak lagi efektif. Krim atau alas bedak anda menjadi lebih rentan terhadap bakteri dan mikroba lainnya.

“Menggunakan produk yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa, dapat berpotensi menimbulkan infeksi,” kata Zeichner.

Tidak hanya produk krim wajah, Anda juga harus hati-hati dalam menggunakan produk kosmetik lainnya seperti maskara, atau eyeliner yang kedaluwarsa, karena hal ini akan menyebabkan bakteri masuk sehingga menyebabkan infeksi.

3. Dapat Menyebabkan Kulit Terasa Terbakar

Menggunakan sunscreen yang mengandung SPF tinggi dan produk yang digunakan kedaluwarsa akan menyebabkan kulit terasa seperti terbakar. Hal ini sangat berbahaya karena akan menyebabkan kulit menjadi merah, terbakar, dan bahkan iritasi.

U.S Food & Drug Administration (FDA) menjelaskan bahwa jika sunscreen yang digunakan tidak terdapat tanggal kedaluwarsa, produk tersebut akan kedaluwarsa setelah tiga tahun. Lebih lanjut, dijelaskan bahwa sunscreen yang buat dengan bahan alami tidak akan memiliki jangka waktu kedaluwarsa yang panjang.

Setiap produk kosmetik memiliki tanggal kedaluwarsa yang berbeda-beda. Namun, Anda dapat melakukan cara berikut ini untuk memastikan produk kosmetik masih dapat digunakan oleh Anda.

Produk kecantikan harus disimpan pada suhu ruangan. Pastikan untuk membaca kemasannya terlebih dahulu sebelum menyimpan produk. Karena ada beberapa produk kecantikan yang mungkin lebih baik disimpan di lemari pendingin.

Di mana Anda membeli produk kecantikan juga dapat membuat perbedaan bagaimana cara menyimpannya. Pusat distribusi online mungkin menyimpan produk di gudang yang tidak terkontrol iklimnya sebelum produk tersebut dikirim. Oleh karena itu, Anda mungkin akan mendapat produk kosmetik yang  rusak karena panas atau menyebabkan reaksi yang merugikan, seperti timbulnya ruam atau iritasi.

Pentingnya untuk menyimpan suatu produk dengan benar, dan membuang produk kosmetik yang sudah tidak terpakai setelah kedaluwarsa. Anda juga harus membuang produk dengan cara yang benar. Karena ada beberapa produk yang mengandung bahan kimia yang berbahaya dan akan mencemari tanah dan air. Jadi, pastikan untuk membaca informasi pada kemasan produk sebelum menggunakannya.