6 Tipe Kepribadian Individu dari Caranya Berinteraksi dengan Orang Lain, Kalian yang Mana?

Liputan6.com, Jakarta Ketika kita berbicara kepada orang lain, kita memberikan petunjuk tentang diri kita sendiri. Dari cara kita berbicara hingga berapa lama kita melakukan kontak mata, kita semua memberikan isyarat dan petunjuk tentang tipe kepribadian kita setiap kali kita membuka mulut.

Meskipun tipe kepribadian sangat individual, ada beberapa pola yang dapat memberitahu Anda tentang tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berbicara. Anda mungkin tidak akan mendapatkan gambaran mendetail tentang seseorang hanya dengan berbicara dengannya dalam waktu singkat, tetapi Anda bisa mendapatkan gambaran yang cukup bagus tentang beberapa ciri karakter utama yang mendominasi kepribadian mereka.

Berikut adalah 6 petunjuk untuk membantu Anda menebak tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berinteraksi kepada Anda atau kepada orang lain. Dilansir dari Truity.com, Rabu (9/8/2023) berikut ulasannya.

1. Kepribadian Orang yang Suka Membuka percakapan

Petunjuk pertama untuk menebak tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berinteraksi adalah dengan melihat apakah mereka mengambil inisiatif dan membuka percakapan atau membiarkan Anda yang memimpin.

Saat Anda berbicara dengan orang yang benar-benar asing, Anda bisa mengetahui apakah seseorang itu ekstrovert atau introvert dari kesediaannya untuk terlibat dalam percakapan baru dengan Anda. 

Meskipun ini ukuran yang sangat disederhanakan, ekstrovert cenderung menjadi orang yang akan memulai percakapan dengan orang asing sementara Introvert lebih memilih untuk tetap dengan orang yang mereka kenal.

Untuk menebak tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berbicara, mulailah dengan menganalisis interaksi pertama dengan mereka dan lihat seberapa nyaman mereka memulai percakapan baru dengan Anda. Jika mereka seperti bebek ke air, mereka mungkin adalah seorang ekstrovert.

Saat seseorang berbicara, tipe kepribadian mereka dapat terlihat dari cara mereka mengatakan sesuatu, serta apa yang mereka pilih untuk dibicarakan dan bagaimana mereka menanggapi usaha Anda untuk mengarahkan pembicaraan.

Beberapa tipe kepribadian akan mencoba menyimpang melewati materi pelajaran tertentu, seperti INTP yang biasanya menghindari pembicaraan tentang hal-hal yang tidak berwujud seperti emosi dan perasaan dengan cara apa pun. 

Di sisi lain, tipe kepribadian perasaan Intuitif seperti ENFJ dan INFJ cenderung menggali lebih dalam di semua percakapan, dengan cepat dan sengaja mengalihkan percakapan dari basa-basi ke topik yang lebih bermakna. INTJ dan ENTJ juga lebih suka percakapan yang lebih kompleks dan mereka sangat menikmati mempelajari teori, ide, dan debat baru.

Jika Anda dapat memperhatikan ke mana arah percakapan Anda dan topik apa yang muncul saat Anda berbicara, Anda dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berbicara.

Jika Anda benar-benar ingin menebak tipe kepribadian seseorang, Anda juga perlu mengajukan pertanyaan kepada mereka. Saat Anda bercakap-cakap, cobalah untuk mencari tahu lebih banyak tentang orang yang Anda ajak bicara sehingga Anda bisa lebih memahami sifat kepribadian dominan mereka. 

Jika Anda dapat mengetahui minat, hasrat, dan pengalaman mereka, Anda dapat mengetahui beberapa petunjuk tentang orang tersebut. Misalnya, pencari sensasi seperti ESTP akan senang berbagi cerita tentang petualangan terbaru mereka, sementara ESFJ akan menunjukkan kecerdasan emosional mereka yang kuat serta memancarkan kehangatan dan empati dalam percakapan Anda. 

Mereka mungkin berbicara tentang kerelawanan terbaru mereka atau lebih suka terlibat tentang masalah sosial atau komunitas yang sangat berarti bagi mereka. Dengan mengajukan pertanyaan pribadi kepada seseorang dan mendengarkan jawaban mereka, Anda dapat mengetahui bagian mana dari kehidupan mereka yang paling berarti bagi mereka dan di mana letak prioritas mereka.

Ketika Anda bertemu seseorang untuk pertama kalinya, Anda juga dapat membaca banyak hal tentangnya dari bahasa tubuhnya. Faktanya, Anda menangkap sejumlah besar tanda dan sinyal dari bahasa tubuh tanpa menyadarinya. Beberapa petunjuk bahasa tubuh yang harus diwaspadai meliputi:

• Ekspresi wajah seperti tersenyum, cemberut, dan mengangguk
• Gerakan tangan seperti gerakan, gelisah dan menunjuk
• Postur tubuh condong ke depan, duduk atau berdiri tegak, membungkuk, dan memiringkan kepala

Semua gerakan dan gestur ini dapat memberi Anda gambaran tentang kepribadian seseorang, termasuk tingkat kepercayaan diri, minat, antusiasme, dan daya tanggap mereka. Pantau bahasa tubuh dan juga ucapan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang tipe kepribadian seseorang dari cara mereka berbicara.

Kontak mata adalah isyarat non-verbal kuat lainnya yang dapat memberitahu Anda banyak hal tentang tipe kepribadian seseorang hanya dari satu percakapan.

Saat Anda berbicara dengan seseorang, perhatikan kontak mata mereka. Apakah mereka menatap mata Anda saat berbicara dengan Anda? Apakah mereka terlihat tertarik dan terlibat? Atau apakah mereka melihat ke bawah atau menjauh dan menghindari kontak mata?

Sekali lagi, tidak ada aturan baku yang mengikat kontak mata dengan tipe kepribadian tetapi sebagai aturan umum, tipe kepribadian yang lebih karismatik dan percaya diri biasanya akan menjadi yang terbaik dalam menjaga kontak mata dan membawa perasaan santai ke percakapan Anda.

Jika ada satu cara untuk mengetahui kepribadian seseorang saat Anda berbicara dengan mereka, itu adalah melalui rentang perhatian mereka. Anda dapat dengan mudah memisahkan orang ke dalam dua kategori mereka yang mendengarkan dan mereka yang tidak.

Saat seseorang berbicara kepada Anda, perhatikan bagaimana mereka berperilaku dalam kelompok yang lebih besar. Jika Anda berada di sebuah pesta atau arisan besar, bagaimana reaksi mereka terhadap orang-orang di sekitar Anda? Seberapa besar mereka terlibat dalam percakapan Anda?

Misalnya, tipe kepribadian yang sangat mudah bergaul seperti ESFP adalah orang yang suka bersenang-senang dan banyak bicara dan mereka selalu ingin menjadi pusat perhatian. Saat Anda melakukan percakapan satu lawan satu dengan mereka, Anda mungkin melihat mereka gelisah jika merasa kehilangan kesenangan di tempat lain.

Ini adalah tipe pembicara yang suka mengobrol sebagai bagian dari kelompok besar dan mungkin akan mendorong Anda untuk bergabung dengan orang lain daripada mengobrol dengan intens di suatu sudut di suatu tempat.