Liputan6.com, Jakarta - Skandal Burning Sun sekali lagi menjadi berita utama setelah BBC merilis film dokumenter mengenai masalah ini pada tanggal 19 Mei. Pusat dari skandal ini adalah klub Burning Sun yang dipimpin oleh mantan anggota BIGBANG, Seungri.
Ternyata tempat tersebut merupakan sarang prostitusi dan juga merupakan tempat terjadinya molka (pembuatan film ilegal), penyalahgunaan narkoba, dan tindakan kekerasan seksual lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Film dokumenter ini, yang dirilis pada tanggal 19 Mei, mengambil namanya dari Seungri’s Burning Sun Club, yang terletak di dalam hotel kelas atas Le Meridien di Seoul, tempat terjadinya kejahatan tersebut.
Advertisement
Tempat yang menampung banyak sekali hal-hal yang tak terkatakan bagi banyak perempuan, kini kumuh setelah kebakaran besar pada Agustus 2023.
Skandal Burning Sun – yang melibatkan suap seksual, pemerkosaan, dan prostitusi – menambah wabah kamera pengintai atau “molka” yang sedang berlangsung di Korea Selatan, sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan video seks perempuan tanpa persetujuan dan kemudian didistribusikan ke situs web dengan biaya tertentu.
Kamera kecil ini disembunyikan di hotel, toilet umum, kamar pas, dan area lainnya.
Artikel tentang penampakan klub Burning Sun kini, tempat skandal kasus Seungri dan artis Korea lainnya terlibat menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang 6 manfaat luar biasa daun kelor yang tidak kamu ketahui.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang 5 alasan mengapa HYBE banyak dibenci penggemar KPop akhir-akhir ini.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. Penampakan Klub Burning Sun Kini, Tempat Skandal Kasus Seungri dan Artis Korea Lainnya Terlibat
Selain Seungri, orang lain yang terlibat dalam skandal tersebut adalah Jung Joon-young, dan F.T. Choi Jong-hoon dari Island, yang semuanya merupakan bagian dari grup obrolan rahasia tempat video dibagikan dan diedarkan.
Selama bertahun-tahun, media Korea melaporkan bahwa semakin banyak pelaku yang terlibat, dan banyak di antara mereka yang masih belum teridentifikasi hingga hari ini.
2. 6 Manfaat Luar Biasa Daun Kelor yang Tidak Kamu Ketahui
Daun kelor, atau dalam bahasa Latin dikenal sebagai Moringa oleifera, adalah salah satu tanaman yang mendapatkan perhatian luas dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai manfaat kesehatannya yang luar biasa.
Tumbuhan ini sering dijuluki sebagai "pohon ajaib" atau "pohon kehidupan" karena khasiatnya yang beragam dan kemampuan adaptasinya yang tinggi di berbagai kondisi lingkungan.
Asal-usul daun kelor dapat ditelusuri ke daerah subtropis dan tropis di Asia Selatan, namun kini telah tersebar luas di berbagai belahan dunia termasuk Afrika dan Amerika Latin. Daun kelor dikenal sangat kaya akan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan antioksidan, membuatnya menjadi tambahan yang sangat berharga untuk diet sehari-hari.
Kaya akan vitamin A, C, dan E, serta mineral seperti kalsium, kalium, dan zat besi, daun kelor telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Kandungan proteinnya yang tinggi juga menjadikannya sumber nutrisi yang ideal, terutama bagi mereka yang menjalani diet vegetarian atau vegan.
Selain itu, daun kelor mengandung senyawa bioaktif seperti quercetin dan klorogenat yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi, membantu tubuh melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan.
Manfaat daun kelor tidak hanya terbatas pada aspek kesehatan saja, tetapi juga meluas ke bidang-bidang lainnya. Berikut ini beberapa manfaat daun kelor yang mungkin tidak kamu ketahui seperti dihimpun dari berbagai sumber.
Advertisement
3. 5 Alasan Mengapa HYBE Banyak Dibenci Penggemar KPop Akhir-Akhir ini!
Hybe Corporation merupakan perusahaan hiburan asal Korea Selatan yang didirikan oleh Bang Si Hyuk. Perusahaan ini beroperasi sebagai label rekaman, agensi pencari bakat, produksi musik, serta produksi konser.
Para penggemar KPop mengenal Hybe sebagai agensi yang membesarkan nama grup KPop paling terkenal, BTS. Dari awalnya HYBE hanya perusahaan kecil bernama ‘Big Hit Entertainment’ hingga bisa memiliki berbagai anak perusahaan seperti sekarang ini.
Anak perusahaan Hybe Corporation di antaranya yaitu ADOR, Big Hit Music, Source Music, Pledis Entertainment, Belift Lab, dan KOZ Entertainment. Perusahaan-perusahaan ini secara kolektif kemudian dikenal sebagai Hybe Labels.
Namun di balik kesuksesannya, belakangan ini HYBE mendapatkan banyak pandangan miring dari penggemar musik pop ala Korea tersebut. Hal ini tidak terlepas dari berbagai kontroversi yang ditimbulkan HYBE sendiri.
Dilansir dari PinkVilla, berikut 5 kontroversi yang menyebabkan HYBE banyak tidak disukai akhir-akhir ini.
1. Perselisihan HYBE dengan CEO ADOR, Min Hee Jin
Masih menjadi perhatian publik hingga saat ini, perseteruan HYBE dengan ADOR yang merupakan anak perusahaannya sendiri masih berlangsung. Dalam hal ini CEO ADOR yaitu Min Hee Jin dituduh mencoba merebut hak manajemen ADOR dari HYBE.
HYBE pun kemudian menurunkan tim audit kepada Hee Jin dan siap membawa kasus ini ke meja hijau. Sidang untuk sengketa ini sudah dimulai beberapa hari yang lalu.
Hal ini pun membuat sentimen publik menjadi terpecah, namun tidak sedikit juga penggemar NewJeans yang memberikan dukungan kepada Min Hee Jin selaku ‘ibu’ dari NewJeans.