Liputan6.com, Jakarta Program Studi Hubungan Internasional (HI) di President University menawarkan sejumlah keunggulan yang menjadikannya salah satu pilihan utama bagi mahasiswa yang bercita-cita meniti karier di kancah global. Tak hanya berfokus pada teori, program ini juga mengintegrasikan praktik langsung dalam suasana multikultural, memberikan para mahasiswa pengalaman belajar yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini.
Keunggulan tersebut telah dirasakan langsung oleh para alumninya. Salah satunya adalah Stefanny Luis, lulusan tahun 2021, yang kini bekerja sebagai Legal & Relations di PT Pertamina. Menurut Stefanny, lingkungan multikultural di kampus serta penggunaan bahasa Inggris sebagai pengantar pembelajaran menjadi modal berharga untuk bersaing di tingkat global.
Baca Juga
"Mahasiswa di sini memiliki kesempatan memahami perspektif internasional dan langsung merasakan peluang global," ujarnya.
Advertisement
Cerita sukses lain datang dari Rajiv Ambara, lulusan tahun 2011, yang kini menjabat sebagai Superintendent Procurement di PT Amman Mineral International. Menurut Rajiv, kurikulum yang menggabungkan teori dan pelatihan kepemimpinan praktis membuat dirinya lebih percaya diri menghadapi tantangan di dunia kerja.
“Awalnya, saya berpikir mahasiswa HI harus bekerja di Kementerian Luar Negeri atau menjadi diplomat. Namun, selama proses pembelajaran, saya sadar bahwa lulusan HI bisa sukses di berbagai bidang,” jelasnya.
Selain itu, Geubrina Putri Ramadhani, lulusan tahun 2020, kini menjalani peran sebagai Project Management Intern di ASEAN Coordinating Center for Humanitarian Assistance on Disaster Management (AHA Center). Menurut Geubrina, dosen-dosen yang suportif serta pengalaman belajar yang setara dengan standar internasional membuat mahasiswa lebih mudah meraih peluang, baik di dalam maupun di luar kampus.
Kurikulum yang Mendukung Prestasi Global
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Pendidikan President University, Prof. Dr. Mohammad Syafi'i Anwar, menjelaskan bahwa kurikulum Prodi Hubungan Internasional dirancang untuk memberikan pengalaman belajar optimal dalam waktu singkat, yakni 3 tahun.
“Pembelajaran dilakukan sepenuhnya dalam bahasa Inggris agar mahasiswa menguasai soft skill yang dibutuhkan untuk bersaing secara global,” tuturnya.
Selain itu, prodi ini didukung oleh para pengajar yang merupakan praktisi berpengalaman, seperti mantan duta besar, menteri, hingga konsultan di berbagai sektor. “Prodi ini adalah salah satu unggulan karena mampu menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi untuk bersaing di dunia internasional,” tambah Prof. Syafi’i.
Advertisement
Cerita Sukses Alumni di Berbagai Bidang
Tidak hanya di sektor korporasi atau organisasi internasional, alumni Prodi HI President University juga sukses berkiprah di bidang politik. Andry Mauliadi, lulusan tahun 2019, kini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pinrang periode 2024-2029.
Menurutnya, pengalaman belajar di kampus, termasuk partisipasi dalam kegiatan internasional seperti Global Youth Action di Malaysia, Thailand, dan Singapura, membekali dirinya dengan wawasan global yang diaplikasikan dalam pekerjaannya sebagai wakil rakyat.