Liputan6.com, Jakarta - Influencer dan kreator konten Putra Aji Sujati bertemu dengan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Angga Raka Prabowo. Pertemuan ini membahas berbagai aspek digitalisasi Indonesia, baik dalam kondisi saat ini maupun prospeknya di masa depan.
Salah satu fokus utama diskusi adalah bagaimana masyarakat Indonesia dapat beradaptasi dengan perkembangan dunia digital yang semakin pesat, sekaligus mampu menguasai literasi digital agar tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga aktor yang aktif dan cerdas dalam dunia digital.
Baca Juga
Keduanya menyoroti bahwa literasi digital tidak hanya sebatas mengenal teknologi, tetapi juga memahami cara membedakan informasi yang benar dan yang menyesatkan, termasuk menghindari penipuan online.
Advertisement
"Faktanya, hingga saat ini masih banyak masyarakat Indonesia yang mudah tertipu dalam transaksi daring, terjerumus ke dalam pinjaman daring (Pindar) tanpa mempertimbangkan konsekuensi, serta rentan terhadap praktik judi online yang kini tidak hanya menjangkiti kelas atas dan menengah, tetapi juga masyarakat kelas bawah," jelas Putra Aji, dalam keterangannya, Rabu (5/2/2025).
Oleh karena itu, sosialisasi mengenai literasi digital perlu terus ditingkatkan agar masyarakat lebih bijak dalam menggunakan teknologi.
Â
Adaptasi dengan Perkembangan AI dan Peran Media Sosial
Selain itu, diskusi juga menyoroti perkembangan kecerdasan buatan (AI) yang kini semakin maju dan tidak dapat dihindari. Masyarakat, terutama netizen, harus bisa beradaptasi dengan perubahan ini agar tidak tertinggal.
Di sisi lain, mereka juga membahas peran media sosial sebagai ruang diskusi masyarakat Indonesia. Salah satu tantangan yang muncul adalah bagaimana menyikapi konten yang pro dan kontra, serta bagaimana kreator dapat bertahan dan berkembang di ekosistem media sosial tanpa kehilangan nilai-nilai positif dalam berinteraksi secara digital.
Â
Advertisement
Apresiasi untuk Generasi Muda yang Berperan Aktif
Wamen Komdigi Angga Raka Prabowo memberikan apresiasi besar kepada Putra Aji sebagai representasi generasi muda yang aktif dalam membangun ruang diskusi digital.Â
"Inisiatif seperti ini sangat penting untuk memantik kesadaran generasi muda lainnya agar lebih peduli terhadap perkembangan Indonesia, baik dari aspek teknologi, sosial, maupun ekonomi digital," ungkap Wamen Komdigi Angga.
Lebih lanjut ia mengatakan, "Ini menjadi bukti bahwa anak muda seperti Putra Aji Sujati patut dijadikan contoh karena mampu berjalan seiring dengan perkembangan dunia digital, tidak hanya sebagai pengguna tetapi juga sebagai penggerak perubahan yang positif."