5 Tips untuk Mempertahankan Target Penurunan Berat Badan Anda

Liputan6.com, Jakarta Berpegang teguh pada target kesehatan dan penurunan berat badan bisa jadi menantang, dan jalan menuju kesuksesan sering kali dipenuhi dengan banyak rintangan. Di situlah kekuatan akuntabilitas berperan dan membantu Anda mencapai garis akhir.

“Akuntabilitas membantu seseorang tetap pada jalur dan bertanggung jawab atas tindakan, perilaku, dan hasil mereka,” kata Michelle Routhenstein, RD, CDCES, ahli gizi kardiologi preventif di Entirely Nourished yang berbasis di New York City.

“Dalam hal penurunan berat badan, akuntabilitas dapat membantu seseorang tetap pada jalur untuk mencapai target kesehatan dan penurunan berat badan mereka.”

Sejumlah strategi dan alat dapat membantu Anda tetap bertanggung jawab terhadap target Anda. Berikut adalah lima tips untuk membantu Anda mencapai target penurunan berat badan Anda seperti dihimpun dari Lose IT.

1. Tentukan ‘Mengapa’ Anda Ingin Melakukannya dan Buat Rencana Tindakan

Sebelum memulai perjalanan penurunan berat badan, penting untuk jujur ​​kepada diri sendiri dan memahami mengapa Anda melakukan perubahan ini, kata Elizabeth Simkus, DNP, direktur medis Rush Prevention Center di Rush University System for Health di Chicago dan pakar dalam pengobatan gaya hidup.

Banyak orang menemukan motivasi mereka dalam menghindari masalah kesehatan kronis seperti diabetes tipe 2, katanya, sementara yang lain ingin menurunkan berat badan agar mereka dapat bepergian atau terlibat aktif dalam kehidupan anak atau cucu mereka.

“Sangat mudah bagi perubahan gaya hidup untuk menyimpang dari jalur ketika terjadi masalah dalam hidup, tetapi jika kita terus kembali ke ‘mengapa’ kita, itu dapat membantu kita untuk kembali ke jalur yang benar lebih cepat,” kata Dr. Simkus.

Setelah Anda menetapkan mengapa Anda ingin menurunkan berat badan, mengembangkan rencana tindakan akan memberikan peta jalan untuk membantu Anda mencapai keberhasilan. Simkus merekomendasikan untuk menetapkan sasaran SMART. Menurut Cleveland Clinic, sasaran SMART adalah:

S = spesifik

M = terukur

A = dapat dicapai

R = relevan

T = berbasis waktu

“Ketika saya meminta pasien untuk menetapkan sasaran, mereka biasanya berkata, ‘Saya ingin menurunkan berat badan sejumlah X dalam bulan depan,’” katanya.

“Kami kemudian menguraikannya untuk menetapkan sasaran SMART dengan mengeksplorasi apa yang perlu mereka ubah atau sesuaikan dalam gaya hidup mereka untuk mencapai sasaran tersebut. Contohnya termasuk ‘Saya tidak akan makan setelah pukul 7 malam selama empat minggu ke depan’ atau ‘Saya akan makan setidaknya dua porsi sayuran per hari, tiga kali seminggu, selama empat minggu ke depan.’”

Melacak perubahan kebiasaan Anda, termasuk olahraga, asupan makanan, dan tingkat stres, dapat membantu Anda tetap bertanggung jawab terhadap sasaran Anda dan mengarah pada penurunan berat badan.

Sebuah studi terhadap 171 orang dengan diabetes tipe 2 atau pradiabetes menemukan bahwa mereka yang terlibat aktif dalam melacak kemajuan mereka dalam aplikasi nutrisi mengalami penurunan berat badan keseluruhan terbesar sebesar 10,6 persen dari berat badan awal mereka setelah enam bulan.

Penelitian menunjukkan dukungan sosial dapat berkontribusi besar terhadap pencapaian tujuan penurunan berat badan. Satu studi terhadap 194 orang dewasa (terutama wanita) yang dikategorikan dengan indeks massa tubuh (IMT) yang kelebihan berat badan atau obesitas membagi peserta menjadi dua kelompok dengan strategi manajemen berat badan yang berbeda — baik yang mengikuti sesi dan seminar kelompok atau menerima konseling diet.

Peserta yang bergabung dengan sesi kelompok mengalami penurunan berat badan sebesar 6 persen, dibandingkan dengan penurunan berat badan sebesar 4,1 persen bagi mereka yang menerima konseling diet.

“Mitra akuntabilitas dapat mengambil banyak bentuk,” kata Simkus. “Banyak pasien saya yang berhasil dengan berkirim pesan teks berkelompok dengan anggota keluarga, mengikuti tantangan kesehatan di tempat kerja, dan mengunjungi saya, pelatih kesehatan mereka. Mereka juga menemukan kelompok dukungan daring dan program penurunan berat badan.”

Baik itu dokter perawatan primer, ahli diet terdaftar, pelatih kesehatan, atau pelatih pribadi, bekerja sama dengan seorang profesional dapat membantu Anda tetap bertanggung jawab terhadap tujuan penurunan berat badan Anda.

Satu studi terhadap 1.432 orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas mengamati efek bekerja sama dengan pelatih kesehatan terhadap penurunan berat badan selama program enam bulan. Para peneliti menemukan bahwa menghadiri sesi pelatihan pribadi, berpartisipasi dalam kelas berbasis web yang dipandu oleh pakar secara langsung, dan menerima umpan balik tentang buku harian makanan dikaitkan dengan tingkat penurunan berat badan yang lebih tinggi.

Kimberly Gomer, ahli gizi terdaftar yang berdomisili di Miami dan mantan direktur nutrisi di Pritikin Longevity Center & Spa, mengatakan bahwa seorang profesional dapat sangat membantu dalam menjaga motivasi dan tanggung jawab Anda saat Anda merasa putus asa.

“Ironisnya, klien saya senang berkonsultasi saat mereka merasa baik-baik saja,” katanya. “Di sisi lain, saat mereka sedang berjuang, mereka cenderung menghindari saya karena takut atau malu. Saat itulah mereka membutuhkan lebih banyak dukungan tanpa menghakimi dan tanggung jawab untuk belajar dari kesalahan, membuat penyesuaian pada rencana mereka, atau sekadar merasa tidak sendirian dalam perjalanan mereka.”

Jalan menuju keberhasilan penurunan berat badan penuh tantangan dan dapat disertai banyak pasang surut. Merayakan pencapaian Anda dapat membantu memperkuat perilaku positif dan terus memotivasi Anda untuk tetap pada jalur yang benar, kata Routhenstein.

Hindari menggunakan makanan sebagai hadiah dan sebagai gantinya luangkan waktu untuk sesuatu yang Anda nikmati, seperti berendam dalam air hangat, menghabiskan waktu di alam, membaca buku favorit, atau bermain game bersama keluarga.

Dan penting untuk memperhatikan semua keberhasilan Anda, bukan hanya yang muncul di timbangan.

“Ingat, hanya karena penurunan berat badan adalah tujuan, bukan berarti berat badan adalah satu-satunya tonggak yang perlu dirayakan,” kata Haen.

“Menghadiri setiap kelas kelompok selama seminggu, makan di rumah alih-alih membeli makanan cepat saji, atau memenuhi target langkah/aktivitas harian adalah tonggak yang patut dirayakan. Kemenangan kecil yang konsisten dari waktu ke waktu akan membawa kesuksesan.”