Harga Bitcoin Sentuh Rp 621,5 Juta, Tertinggi Sejak 3 Minggu Terakhir

Harga bitcoin, cryptocurrency terbesar berdasarkan nilai pasarnya itu menyentuh USD 43.337 pada Selasa, 22 Maret 2022.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 23 Mar 2022, 13:02 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2022, 13:02 WIB
Ilustrasi bitcoin (Foto: Kanchanara/Unsplash)
Ilustrasi bitcoin (Foto: Kanchanara/Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Harga Bitcoin sempat naik ke level tertinggi sejak tiga minggu terakhir karena pasar cryptocurrency bergerak selaras dengan indeks pasar saham.

Pada Rabu pagi (23/3/2022), Bitcoin (BTC) berada di level USD 42.673 atau sekitar Rp 612 juta. Angka itu naik 4,1 persen dalam 24 jam terakhir. Namun yang menariknya, sehari sebelumnya, pada Selasa, harga Bitcoin menyentuh level tertinggi sejak 3 minggu terakhir. 

Harga cryptocurrency terbesar berdasarkan nilai pasarnya itu menyentuh USD 43.337 atau sekitar Rp 621 juta pada Selasa. Harga itu menjadi titik tertinggi sejak 3 Maret 2022.

Kepala analis Bitcoin di Quantum Economics Jason Deane, mengatakan hal tersebut telah diprediksi, tetapi reli yang terjadi saat ini belum bisa dipastikan dapat bertahan berapa lama.

"Harga Bitcoin, secara umum, bergerak sejalan dengan indeks saham utama. Crypto Twitter telah memperkirakan pergerakan ke atas berdasarkan kombinasi analisis teknis dan fundamental tertentu, tetapi terlalu dini untuk mengatakan apakah ini adalah reli berkelanjutan,” ujar Deane, dikutip dari CoinDesk, Rabu (23/3/2022). 

Meskipun menyentuh harga tertinggi sejak tiga minggu terakhir, volume perdagangan Bitcoin sekitar 30.000 BTC dalam 24 jam terakhir, merupakan titik terendah dibandingkan bulan lalu.

“Ketika BTC melonjak menjadi USD 42.000, lebih dari 15.000 BTC dalam arus keluar dari bursa terlihat kemarin, terbesar sejak 29 Januari,” tulis IntoTheBlock Insights dalam sebuah komentar.

Arus keluar Bitcoin dari bursa sering dilihat oleh analis kripto sebagai tanda bahwa pedagang tidak mencari penjualan cepat. Jadi mereka mungkin memindahkan koin ke penyimpanan jangka panjang atau opsi penyimpanan. Arus keluar suku bunga yang tinggi biasanya juga terlihat sebagai sentimen bullish.

Terakhir kali BTC mengalami arus keluar yang besar, diikuti oleh kenaikan harga yang signifikan,” tulis IntoTheBlock.

Pasar kripto sempat terpukul sebentar pada Senin setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell memberi isyarat dalam pidatonya bahwa bank sentral AS mungkin menaikkan suku bunga acuan setengah poin persentase pada pertemuan tertentu selama sisa tahun ini. 

Dia mengatakan, para pejabat siap untuk "memperlambat pasar" untuk menurunkan inflasi.

Namun, pasar bangkit kembali secara agresif pada hari-hari berikutnya meskipun sikap hawkish Fed. Pasar saham juga naik. Indeks Nasdaq menguat 1,7 persen dan S&P 500 bertambah 1 persen.

Sebelum mengumumkan tindakan Fed yang lebih agresif, Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) mengumumkan kenaikan suku bunga 0,25 poin persentase Rabu lalu.

Di tempat lain di pasar cryptocurrency pada Rabu, Ethereum (ETH) naik 2,14 persen selama 24 jam terakhir dan solana (SOL) naik 4,35 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Harga Kripto 23 Maret 2022

Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)

Sebelumnya, harga bitcoin dan kripto jajaran teratas terlihat masih alami pergerakan harga yang kompak menguat, Rabu pagi, 23 Maret 2022.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Rabu pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) naik 3,43 persen dalam 24 jam terakhir dan 7,92 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 42.681,66 per koin atau setara Rp 612,2 juta (asumsi kurs Rp 14.345 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) sebagai kripto terbesar juga masih menguat. Dalam 24 jam terakhir, ETH naik 3,16 persen dan 14,58 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 3.008,20 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) pagi ini juga terus menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB melambung 2,32 persen dan 9,30 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 406,55 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) juga turut menguat dalam satu hari terakhir 8,48 persen dan 22,27 persen dalam sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,9826 per koin.

Sedangkan, Solana (SOL) juga terus menguat selama satu hari terakhir 3,19 persen dan 9,66 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 91,91 per koin.

XRP juga terus naik, dalam satu hari terakhir, XRP naik 0,13 persen dan 9,56 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,8409 per koin. 

Terra (LUNA) sayangnya harus melemah dalam 24 jam terakhir. Terra turun 2,25 persen, tetapi masih menguat 5,48 persen dalam sepekan. Saat ini LUNA dihargai USD 93,52 per koin.

Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), keduanya sama-sama menguat. USDT naik 0,01 persen yang membuat harganya saat ini berada di level USD 1,00.

Sedangkan, USDC naik 0,01 persen dalam satu hari terakhir yang membuat harga per koinnya saat ini berada di level USD 0,9998.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya