Liputan6.com, Jember - Ekspresi gembira terpancar dari wajah seorang wanita penyandang disabilitas bernama Rohati. Kegembiraan itu karena dirinya mendapatkan rezeki tak terduga.
Saat Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal datang ke rumahnya yang sederhana, mimpi Rohati yang merupakan seorang disabilitas ini pun untuk bisa pergi ke Tanah Suci menjadi nyata.
Bukan hanya itu, Alifan juga memberikan bantuan beberapa material kebutuhan rumah tangga dan berjanji akan memberangkatkan Rohati umrah.
Advertisement
"Saya tidak menyangka diberangkatkan umrah bapak Kapolres. Subhanallah, ini cita-cita saya sejak lama yang belum bisa saya wujudkan, dan alhamdulillah hari ini Allah mengabulkan doa kami," ujar Rohati.
Kebutuhan rumah tangga yang diberikan Alfian kepada Rohati yaitu berupa saluran air lengkap dengan tandonnya. Rohati dibilang sebagai disabilitas karena dirinya memiliki kekurangan fisik di wajah.
Ia diberikan hadiah umrah dan material kebutuhan rumah tangga karena selama ini, Rohati yang bekerja sebagai pencari kayu dan buruh tani itu memiliki kepedulian untuk menjaga Taman Nasional Meru Betiri (TMNB), Jawa Timur.
Inisiatif warga untuk ikut membantu menjaga kelestarian TMNB dinilai amat vital. Pasalnya, dengan keterbatasan jumlah aparat yang berjaga, kepedulian warga sekitar sangat membantu mencegah kerusakan hutan, salah satunya seperti yang dilakukan Rohati.
"Kami ingin memberangkatkan umrah kepada Ibu Rohati, karena kepeduliannya selama ini dalam membantu petugas kepolisian dalam menjaga keamanan di hutan TNMB, ibu Rohati sudah bertahun-tahun membantu petugas jaga di TNMB dengan tulus tanpa pamrih," ujar Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sosok Teladan
Alfian mengatakan, Rohati adalah sosok teladan dan pahlawan lingkungan hidup yang patut dicontoh oleh masyarakat lainnya.
"Meski hidup dalam keterbatasan, baik fisik dan juga keadaan ekonomi , Ibu Rohati memiliki kepedulian yang tinggi, ini yang kami hargai dari keteladanan beliau," kata Alfian.
Alfian meminta agar Rohati bisa segera melengkapi surat-surat atau dokumen kependudukan sebagai syarat dari proses pembuatan paspor untuk berangkat umrah.
(Annisa Suryanie)
Reporter : Muhammad Permana
Sumber : Merdeka
Advertisement