Liputan6.com, Jakarta Down Syndrome adalah sebuah keterbatasan genetik yang disebabkan adanya bagian sel abnormal tambahan dalam sebagian atau seluruh kromosom. Seperti dilansir dari mayoclinic.org, gangguan ini menyebabkan berubahnya perkembangan dan bentuk fisik dari penyandang Down Syndrome.
Down syndrome menyebabkan keterbatasan intelektual dan tertundanya perkembangan. Umumnya, down syndrome juga menyebabkan kelainan medis seperti gangguan hati dan pencernaan.
Mengetahui dan mengerti tentang down syndrome serta penanganan di awal akan membantu kualitas hidup anak dengan down syndrome sehingga membantu mereka tumbuh dengan baik.
Advertisement
Beberapa orang dengan down syndrome dapat memiliki keterbatasan intelektual dan pertumbuhan yang ringan. Beberapa penyandang down syndrome juga bisa hidup dengan sehat. Namun, ada pula yang memiliki masalah kesehatan yang serius seperti kecacatan hati.
Tanda-Tanda Umum Down Syndrome
Orang dengan down syndrome cenderung memiliki fitur wajah yang mirip. Ada beberapa kemiripan umum yang dimiliki orang dengan down syndrome seperti wajah yang cenderung rata, kepala kecil, leher pendek, lidah besar, dan kelopak mata yang miring.
Ciri lainnya adalah bentuk daun telinga yang tidak biasa, tangan pendek dengan satu garis tangan di telapak tangan, jari-jari yang relatif pendek, tangan dan kaki kecil, tubuh fleksibel, serta tinggi badan kurang.
Bayi dengan Down Syndrome dapat memiliki ukuran tubuh normal, namun biasanya mereka memiliki keterlambatan pertumbuhan dan cenderung lebih pendek dari anak-anak seusianya.
Advertisement