Liputan6.com, Jakarta Para penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan untuk mudik gratis telah diberangkatkan hari ini, Jumat, 5 April 2024.
Mudik gratis ini diselenggarakan oleh Komunitas Mudik Ramah Anak dan Disabilitas (MRAD) bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia dan BUMN. Total pemudik yang diberangkatkan adalah 644.
Baca Juga
Dari angka tersebut, 100 di antaranya merupakan difabel dari berbagai ragam seperti disabilitas fisik, netra, hingga Tuli.
Advertisement
Pelepasan mudik gratis dipimpin oleh Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi pada Jumat pagi pukul 09.10 WIB di halaman The Tower, Jl. Gatot Subroto, Jakarta.
“Ini memang program tahunan, tujuannya kita ingin membantu meringankan beban para pemudik termasuk mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Total pemudik tahun ini 644, dari 644 itu 100 adalah kelompok difabel,” kata Hery Gunardi dalam sambutannya.
Dalam kesempatan yang sama, salah satu pegawai di Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Elih, mengatakan bahwa program ini sudah dilakukan sejak 2016.
Menurutnya, Kemenhub menyediakan aplikasi mudik gratis yakni Mitra Darat. Lewat aplikasi ini para calon peserta mudik dapat mendaftarkan diri untuk mendapat kesempatan mudik gratis. Dari sekian banyak orang yang mendaftar, terpilih 100 orang.
“Sebenarnya lebih dari 100 (pendaftar) kan kalau link itu kita masuk bersamaan, pasti ada beberapa data yang tidak tervalidasi. Istilahnya seperti ‘war’ tiket. Jadi kita cari jam-jam tertentu agar data kita dapat tervalidasi,” jelas perempuan pengguna kursi roda itu kepada Disabilitas Liputan6.com.
Mobil Akses Sudah Siap Sejak Pagi
Sejak pukul 7 pagi, armada yang hendak mengangkut para peserta mudik gratis sudah terparkir di area The Tower. Armada yang digunakan adalah mobil travel yang telah dimodifikasi dengan ramp atau bidang miring otomatis untuk mengangkat penyandang disabilitas beserta kursi rodanya. Mobil ini disebut sebagai mobil akses.
Advertisement
Total Armada yang Disediakan ada 15 Termasuk Bus Kuning
Tak hanya mobil akses, penyandang disabilitas dan peserta mudik gratis non disabilitas juga disediakan bus besar berwarna kuning. Menurut Hery, total armada ada 15.
Pemudik Difabel Antusias Tunggu Keberangkatan Mudik
Para pemudik disabilitas menunggu keberangkatan mudik dengan antusias. Mereka akan diantar menggunakan bus menuju berbagai kota seperti Surabaya, Yogyakarta, Solo, Purwantoro, dan Madiun. Empat orang pengguna kursi roda diantar menggunakan mobil akses.
Advertisement
Sambutan Dirut BSI Hery Gunardi
Pada pukul 09.10 WIB, Hery tiba di lokasi dan memberi sambutan. Dia menyampaikan, pihaknya memberi bantuan mudik gratis pada para penyandang disabilitas lantaran ingin para difabel juga merasakan kebahagiaan yang sama dengan masyarakat lain.
“Kita tidak membeda-bedakan, kita ingin mereka ikut bahagia, tidak hanya yang fisiknya lengkap tapi mereka yang memiliki kekurangan juga perlu diberi kesempatan dengan cara yang berbeda, nanti kita fasilitasi.”
Hery Gunardi Antarkan Pemudik Difabel Masuk ke Dalam Mobil Akses
Hery pun menyempatkan diri mengantar salah satu pemudik pengguna kursi roda untuk masuk ke dalam mobil akses. Dengan ramp otomatis, tak terlihat ada kesulitan akses pengguna kursi roda saat memasuki mobil.
Advertisement
Para Pemudik Berangkat dengan Bahagia Diiringi Kibaran Bendera dan Letusan Konfeti
Pada pukul 09.45 WIB mobil akses dan bus kuning pun melaju meninggalkan The Tower diiringi kibaran bendera dari Hery dan letusan konfeti.
Para pemudik memasang wajah bahagia dan melambaikan tangan dari dalam bus.